Advertorial

Masyarakat Anambas Sambut Sapi Kurban dari Presiden Jokowi dengan Suka Cita

Kompas.com - 10/07/2022, 15:44 WIB

KOMPAS.com – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad menyerahkan dua ekor sapi kurban dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Bupati Kepulauan Anambas Abdul Haris seusai menjadi khatib salat Idul Adha di Masjid Jami Baiturrahim, Tarempa, Minggu (10/7/2022).

Penyerahan sapi tersebut menjadi seremoni yang menandai dimulainya pemotongan kurban di gerbang utara perbatasan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). 

“Kami membawa amanah dari Bapak Presiden untuk menyerahkan sapi kurban,” ujar Ansar dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu. 

Ansar mengatakan, Kabupaten Kepulauan Anambas dipilih sebagai lokasi penyerahan kurban karena wilayah ini merupakan “teras” Indonesia.

Penyerahan hewan kurban tersebut, lanjut Ansar, bertujuan agar masyarakat Anambas bisa merasakan perhatian Presiden Jokowi, sekalipun mereka berada di wilayah perbatasan.

Selain sapi kurban dari Jokowi, masyarakat di Kabupaten Anambas juga mendapat empat ekor sapi kurban dari Pemerintah Provinsi Kepri. Dok. Pemprov Riau Selain sapi kurban dari Jokowi, masyarakat di Kabupaten Anambas juga mendapat empat ekor sapi kurban dari Pemerintah Provinsi Kepri.

Selain sapi kurban dari Jokowi, masyarakat di Kabupaten Anambas juga mendapat empat ekor sapi kurban dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri. Untuk diketahui, secara total, Pemprov Kepri mendistribusikan 30 sapi ke seluruh kabupaten dan kota di Kepri. 

Dalam kesempatan yang sama, Abdul Haris mengatakan bahwa masyarakat Anambas bersuka cita atas pemberian sapi kurban dari Presiden Jokowi.

“Pemberian itu membawa kebahagiaan bagi kami. Kami merasa Presiden memberikan perhatian," kata Abdul Haris.

Mewakili masyarakat Anambas, dirinya berdoa agar para pemimpin negeri, khususnya Presiden Jokowi serta Gubernur Ansar, diberi kesehatan dan mampu menjalankan tugasnya secara baik hingga akhir masa jabatan. 

"Kami juga berdoa agar para pemimpin negeri terus memberikan perhatian bagi masyarakat di perbatasan, termasuk Anambas," kata Abdul Haris.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com