Pada kesempatan tersebut, Alfian mengungkapkan belasungkawa dan keprihatinan yang mendalam kepada keluarga korban. Dengan kerendahan hati, ia mewakili perusahaan menyampaikan permohonan maaf dan dukacita atas kejadian tersebut.
“Pertamina Patra Niaga akan bertanggung jawab penuh dan terus berupaya memberikan penanganan secara maksimal bagi korban dan keluarga korban,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa.
Alfian mengatakan, Pertamina Patra Niaga menanggung secara penuh seluruh biaya perawatan korban luka. Perusahaan juga memberikan santunan kepada keluarga korban yang meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut.
“Kami masih fokus pada penanganan korban. Jajaran tim manajemen Pertamina juga mengunjungi langsung rumah duka dan terus berkoordinasi secara intensif dengan keluarga korban,” tambahnya.
Alfian juga mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada aparat kepolisian, Jasa Raharja, Rumah Sakit (RS) Kepolisian Republik Indonesia (Polri), dan RS Permata Cibubur yang terlibat dalam penanganan kecelakaan tersebut.
“Semoga seluruh proses penanganan korban hingga investigasi dapat berjalan dengan baik,” ujarnya.
Untuk diketahui, pada Senin (18/7/2022) pukul 23.30 WIB, Pertamina dan aparat kepolisian berhasil memindahkan mobil tangki dari lokasi kejadian dengan aman. Adapun pihak berwajib masih menginvestigasi penyebab kecelakaan lalu lintas tersebut.