KOMPAS.com – Ketua Umum Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Tri Tito Karnavian mendorong orangtua mengawasi penggunaan gadget pada anak. Hal ini dilakukan untuk meminimalisasi dampak negatif penggunaan teknologi yang berlebihan.
Dorongan tersebut disampaikan Tri saat mengunjungi Kampung Ulos, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara (Sumut), Jumat (22/7/2022).
"Ibu-ibu dan bapak-bapak harus mengawasi anak dan memberikan atensi agar mereka menjadi generasi muda yang bisa diandalkan di masa depan," ujar Tri dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (23/7/2022).
Tri menilai, teknologi bagaikan dua sisi mata uang yang memiliki sisi positif dan negatif. Berkat teknologi yang kian canggih, siapa pun bisa dengan mudah mengakses informasi yang dibutuhkan selama terkoneksi dengan internet, termasuk konten positif maupun negatif.
Selain konten, lanjut Tri, orangtua perlu mengawasi setiap game yang diakses oleh anak saat menggunakan gadget. Pasalnya, banyak mobile game tidak cocok dimainkan oleh anak-anak.
"Hal penting yang perlu dilakukan saat ini adalah mempersiapkan mereka agar memiliki karakter yang kuat sehingga mampu menggunakan teknologi sebagaimana mestinya. Jangan sampai mereka sudah diberikan handphone (HP), tetapi hanya untuk main game yang berpotensi merusak otak,” terangnya.
Tri menambahkan, ibu juga harus tahu bahwa banyak game di berbagai platform berisi konten dewasa.
Oleh karena itu, orangtua wajib membekali anak dengan nilai dan karakter positif perlu sebagai salah satu upaya menyiapkan sumber daya manusia (SDM) unggul di masa depan.
“Dengan fisik yang sehat, pendidikan memadai, serta karakter unggul, anak-anak Indonesia diharapkan dapat tumbuh cemerlang dan berdaya saing di masa depan,” kata Tri.