Advertorial

Setelah Shared Services, Pertamina Jadikan Digitalisasi sebagai Tulang Punggung Perusahaan

Kompas.com - 26/07/2022, 19:18 WIB

KOMPAS.com – PT Pertamina (Persero) akan menjadikan digitalisasi di seluruh lini bisnis sebagai tulang punggung perusahaan. Hal ini dilakukan perseroan usai berhasil membangun sistem operasional digital yang dikenal dengan shared services (SS).

Direktur Utama Pertamina Persero Nicke Widyawati mengatakan, pihaknya akan terus menggelorakan digitalisasi sebagai tulang punggung perusahaan di seluruh bisnis secara terintegrasi. 

Langkah pertama, Pertamina membuat digitalisasi sebagai backbone. Dengan langkah ini, kegiatan operasional perusahaan bisa lebih cepat. Perseroan juga akan mengerahkan tim khusus untuk analisis data.

“Tanpa digitalisasi pada backbone, proses bisnis akan terkendala pada eksekusi,” ujar Nicke pada acara Shared Services Forum 2022 yang digelar secara hibrida dari Ballroom Grha Pertamina, Senin (25/7/2022).

Ia menambahkan, pembentukan shared services merupakan tahap pertama. Setelah terbentuk, Pertamina akan mengukur produktivitas kinerja hingga operasionalnya.

Langkah selanjutnya, Pertamina akan memfungsikan shared service sebagai profit center sehingga bisa berkontribusi ke market Pertamina dan bahkan instansi lain. Dengan begitu, efisiensi pekerjaan akan lebih berdampak kepada pencapaian perusahaan.

“Pertamina juga melakukan benchmark dan mengukur sudah sejauh mana efektifitas dan impact-nya terhadap perusahaan,” imbuh Nicke.

Direktur Penunjang Bisnis Pertamina Dedi Sunardi menjelaskan, program shared service tidak terlepas dari perjalanan Pertamina untuk restrukturisasi organisasi holding dan subholding.

Ia menambahkan, banyak pekerjaan dilakukan secara berulang sehingga membuat tidak efisien. Untuk itu, digitalisasi menjadi jawaban permasalahan tersebut.

“Oleh karena itu, Pertamina membangun shared services secara bertahap. Dari program ini yang sudah dicapai adalah service level agreement (SLA) layanan terhadap perwira. Mudah-mudahan, pencapaian SLA bisa terus ditingkatkan dan disempurnakan. Tujuan SS forum ini untuk meningkatkan engagement bagi stakeholder,” ujar Dedi.

Shared Services Pertamina saat ini merupakan salah satu SS yang terbesar di Indonesia. Sejak dibangun pada 2018 hingga saat ini, SS Pertamina telah memiliki 49 layanan dan diimplementasikan di lebih dari 50 entitas bisnis.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com