Advertorial

Gelar Upacara di FSO Pertama Milik Pertamina, PIS Kibarkan Semangat Kemerdekaan dari Tengah Lautan

Kompas.com - 18/08/2022, 18:23 WIB

KOMPAS.com - PT Pertamina International Shipping (PIS) menggelar upacara bendera untuk memperingati Hari Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia (RI) di atas anjungan kapal Floating Storage and Offloading (FSO) Abherka, Rabu (17/8/2022).

Upacara bendera perdana di kapal yang menjadi bagian penting dalam distribusi energi nasional selama satu dekade terakhir itu berlangsung dengan istimewa.

Sebagai informasi, FSO Abherka kini dimiliki PT PIS selaku Subholding Integrated Marine Logistics. Kapal ini telah melewati 10 tahun masa kerja melayani kebutuhan PT Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore (PHE WMO).

Komisaris PIS Achmad Hidayat mengatakan bahwa momen kemerdekaan Indonesia pada Agustus 2022 juga bertepatan dengan 10 tahun peresmian FSO Abherka.

“FSO Abherka adalah bagian dari sejarah proyek konversi kapal FSO Pertamina sebagai kapal pertama yang dikonversi dari kapal tanker MT Geudondong," ujar Achmad Hidayat dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (18/8/2022).

Sementara itu, Direktur Niaga PIS Arief Sukmara berharap, operasional FSO Abherka yang merupakan bentuk utilisasi kapal dan wujud sinergi positif di dalam Pertamina Group masih bisa berlanjut sehingga menciptakan efisiensi untuk meningkatkan kontribusi penerimaan negara dan kemajuan bangsa.

"Tentunya, sinergi antara PIS dan PHE WMO dengan FSO Abherka merupakan bentuk nyata dukungan Pertamina Group dalam distribusi dan ketahanan energi nasional. Kami senantiasa (bekerja) bersama mengedepankan operational excellence dan safe operation dalam pengelolaan harian," ujar Arief.

Sebagai informasi, FSO Abherka memiliki performa teruji dengan layanan baik selama 10 tahun. Perawatan juga terus dilakukan sehingga terbukti dapat meningkatkan efisiensi penggunaan bahan bakar sampai sekitar 50 persen.

Nahkoda FSO Abherka Captain James P Dimu menyebutkan bahwa sebelumnya bahan bakar yang dibutuhkan mencapai 6.000 liter per hari. Kini, FSO Abherka hanya memerlukan 3.000 liter bahan bakar per hari.

General Manager Zona 11 Regional 4 Subholding Upstream Muhammad Arifin juga menceritakan secara singkat mengenai peran FSO Abherka dalam distribusi energi nasional selama ini. Menurutnya, kapal tersebut adalah kapal tanker pertama yang dikonversi menjadi FSO oleh Pertamina.

“Dalam perjalanannya, ada beberapa kendala dan tantangan. Namun, FSO Abherka tetap bisa beroperasi optimal hingga saat ini. Harapannya, sinergi Pertamina Group ini bisa terus berlanjut ke depan, " kata Arifin.

Aset bersejarah Pertamina Group itu sekaligus menjadi kado spesial pada HUT ke-77 Indonesia untuk pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat. Hal ini pun diiringi dengan kesiapan untuk memperpanjang pengabdiannya hingga 10 tahun ke depan.

Selain kegiatan upacara bendera untuk memperingati HUT ke-77 RI, acara kunjungan ke FSO Abherka juga disertai dengan sesi diskusi dengan para kru kapal sekaligus memastikan kegiatan dan kelancaran operasi kapal.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com