Advertorial

7 Cara Jitu Tarik Pelanggan Baru Tanpa Kehilangan Pelanggan Lama

Kompas.com - 25/08/2022, 17:00 WIB

KOMPAS.com - Bisnis tidak akan bisa berkembang tanpa pelanggan. Oleh karena itu, pelaku bisnis harus bisa membuat konsumen mau membeli produk atau jasa yang dijual serta menjadikannya pelanggan.

Terdapat beragam cara untuk menarik pelanggan baru. Misalnya, melakukan promosi di berbagai saluran komunikasi atau fokus memberikan kebutuhan pelanggan.

Meski fokus menggaet pelanggan baru, pelaku bisnis juga tak boleh melupakan pelanggan lama atau yang sudah ada. Anda juga perlu berupaya mempertahankan mereka agar tidak berpaling ke kompetitor.

Berikut adalah tujuh cara menarik pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan lama.

  1. Tawarkan diskon dan promosi

Siapa yang tidak tergiur dengan diskon atau promosi? Bagi mayoritas konsumen, diskon dan promo adalah hal yang menarik.

Dengan mengadakan promosi, Anda dapat menarik banyak perhatian dari calon pelanggan yang telah mempertimbangkan untuk membeli produk Anda, tetapi masih ragu.

Anda bisa mengadakan promosi, seperti memberikan diskon 30 persen, untuk penggunaan pertama.

  1. Perkuat konten edukasi

Anda perlu membuat konten edukasi pada kampanye pemasaran yang menginformasikan kelebihan akan manfaat produk yang dijual. Hal ini penting dilakukan untuk membangun brand awareness.

Meski tidak berefek langsung, semakin kuat brand awareness yang terbentuk, maka produk Anda bisa makin dikenal banyak orang.

Dengan begitu, konsumen akan mulai percaya pada produk yang ditawarkan.

  1. Buatlah strategi pemasaran yang inovatif

Persaingan bisnis yang ketat membuat Anda harus memutar otak dalam memikirkan strategi pemasaran yang disukai pelanggan. Apalagi, pelanggan juga gampang merasa jenuh melihat kampanye marketing yang monoton atau itu-itu saja.

Agar dapat bersaing, Anda wajib berinovasi dengan memikirkan strategi kampanye yang out of the box.

Namun, jangan lupa juga untuk mengikuti tren yang sedang hangat dibicarakan oleh target pasar Anda. Jika perlu, Anda bisa mencoba berkolaborasi dengan influencer marketing untuk membangun brand awareness terhadap produk yang dijual.

  1. Perluas jangkauan pasar

Di era digital seperti sekarang, beragam platform bisnis bisa digunakan untuk menjangkau pelanggan, salah satunya adalah e-commerce. Tak hanya itu, Anda juga dapat mengirim pesan massal melalui aplikasi WA Blast.

Semakin banyak informasi yang Anda tampilkan pada platform tersebut, pelanggan pun dapat terdorong untuk berinteraksi dengan bisnis Anda.

Nah, mereka yang berinteraksi akan menjadi leads yang bisa Anda tindak lanjuti menjadi pelanggan baru.

  1. Memaksimalkan promosi di media sosial

Selain pemasaran offline, Anda juga bisa memanfaatkan platform digital, seperti media sosial (medsos), untuk memasarkan produk. Manfaatkan fitur-fitur medsos untuk menjaring leads potensial.

Misalnya, target pasar generasi Z akan lebih menyukai fitur-fitur Instagram, seperti story atau highlights untuk melihat produk-produk menarik dari sebuah brand. Anda juga bisa menggunakan fitur Marketplace pada Facebook untuk menawarkan produk yang dijual.

  1. Minta feedbackketika prospek tidak membeli

Anda tidak perlu kecewa saat target pelanggan batal membeli produk yang ditawarkan. Sebaliknya, Anda harus bertanya alasan mereka melakukan hal tersebut.

Kemudian, gunakan jawaban mereka untuk memperbaiki kualitas produk dan layanan agar sesuai dengan kebutuhan mereka.

  1. Tawarkan program referral

Terakhir, Anda bisa mendorong pelanggan lama Anda untuk mengikuti program referral marketing. Pada program ini, berikan komisi menggiurkan saat mereka berhasil membawa pelanggan baru.

Selain itu, Anda juga bisa menggoda target pelanggan agar mereka mau membawa teman untuk menggunakan produk yang Anda miliki. Misalnya, dengan mengadakan promo seperti beli satu gratis satu.

Itulah tujuh cara mendapatkan pelanggan baru tanpa takut kehilangan pelanggan lama.

Namun, terdapat beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, terutama dalam mengoptimalkan jangkauan pasar dan penggunaan medsos.

Guna memaksimalkan jangkauan pasar, Anda bisa menggunakan aplikasi customer relationship management (CRM) dari Mekari Qontak. Aplikasi ini memungkinkan Anda untuk mengelola hubungan pelanggan di berbagai platform.

Selain itu, aplikasi CRM juga mudah dihubungkan dengan aplikasi lain, seperti Instagram, Facebook, dan WhatsApp dalam satu tampilan dasbor.

Aplikasi tersebut juga dapat digunakan untuk mengukur tingkat kepuasan pelanggan sehingga Anda akan lebih mudah mengelolanya dari satu platform.

Keunggulan lain dari aplikasi Mekari Qontak adalah sudah terintegrasi dengan WhatsApp API.

Untuk diketahui, WhatsApp API memiliki fitur tambahan yang memudahkan pelaku usaha, seperti bisa mengirim pesan WhatsApp Blast ke banyak kontak tanpa takut terblokir, pesan otomatis melalui chatbot, dan tanda centang hijau resmi.

Tunggu apa lagi? Dapatkan aplikasi CRM terbaik dan WhatsApp API di Mekari Qontak sekarang.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com