Advertorial

Tingkatkan Kualitas Penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Itenas Resmikan Science Techno Park dan Smart Classroom

Kompas.com - 30/08/2022, 21:57 WIB

KOMPAS.com – Institut Teknologi Nasional (Itenas) membangun dua fasilitas baru, yaitu Science Techno Park dan Smart Classroom. 

Peresmian fasilitas tersebut dilakukan oleh Rektor Itenas Prof Meilinda Nurbanasari PhD, MSi dan Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Prof Dr Ir H Eddy Yusuf Sp, M Si, MKom di Gedung Student Center Itenas, Bandung, Jawa Barat (Jabar), Selasa (30/8/2022).

Kemudian, hadir pula perwakilan dari Pemerintah Provinsi Jabar Dr Jatti Indriati, SH, MSi, Analis Kebijakan Ahli Madya Pelayanan Dasar Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Ketua Pergubi DPD Jawa Barat, Ketua Paguyuban Profesor Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV, Direktur Utama dan Komisaris Utama PT Alita Praya Mitra Ir Teguh Prasetya, MWP, MT dan Ir Ita Yulita, para pimpinan perguruan tinggi, serta Mahasiswa.

Peresmian fasilitas dilakukan di Gedung Student Center Itenas oleh Rektor Intenas Prof Meilinda Nurbanasari PhD, MSi dan Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Prof Dr Ir H Eddy Yusuf Sp, M Si, MKom pada Selasa (30/8/2022). Dok. Itenas Peresmian fasilitas dilakukan di Gedung Student Center Itenas oleh Rektor Intenas Prof Meilinda Nurbanasari PhD, MSi dan Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Prof Dr Ir H Eddy Yusuf Sp, M Si, MKom pada Selasa (30/8/2022).

“Science Techno Park berfungsi untuk menjembatani hasil karya dan inovasi dosen serta mahasiswa dengan pihak luar. Tujuannya, agar terbentuk suatu ekosistem antara akademisi dengan pemerintah, pebisnis, dan masyarakat,” kata Meilinda dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa.

Science Techno Park bisa menjadi ruang atau co-working space antara dosen dan mahasiswa dengan pihak luar untuk memperkenalkan karya-karya mereka.Dok. Itenas Science Techno Park bisa menjadi ruang atau co-working space antara dosen dan mahasiswa dengan pihak luar untuk memperkenalkan karya-karya mereka.

Ia melanjutkan, sebelum Science Techno Park dibangun, karya yang dibuat oleh dosen dan mahasiswa hanya disimpan layaknya arsip dan dikonsumsi oleh pihak internal Itenas saja. 

“Padahal, karya-karya itu memiliki potensi yang sangat besar untuk diimplementasikan dan diberdayakan oleh masyarakat. Untuk itu, saya berharap Science Techno Park bisa menjadi ruang atau co-working space antara dosen dan mahasiswa dengan pihak luar dalam rangka pengenalan karya-karya mereka,” ujarnya.

Lebih lanjut, Meilinda menjelaskan, pembangunan Smart Classroom didasari kondisi pandemi Covid-19 yang menumbuhkan era digitalisasi. Hal ini mengharuskan pihak perguruan tinggi mampu melakukan proses pembelajaran secara hybrid dengan dukungan teknologi.

Smart Classroom merupakan tahapan utama menuju implementasi konsep smart campus yang ingin dihadirkan di Itenas.Dok. Itenas Smart Classroom merupakan tahapan utama menuju implementasi konsep smart campus yang ingin dihadirkan di Itenas.

“Kami sudah menyiapkan seperangkat alat pembelajaran dengan teknologi terkini. Teknologi tersebut dapat mendukung pembelajaran interaktif sehingga dapat memberikan kualitas yang sama dengan pembelajaran luring,” paparnya.

Sebagai informasi, pembangunan kedua fasilitas itu dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi sekaligus perayaan Dies Natalis ke-50 Itenas yang mendapat dukungan dari PT Alita Praya Mitra.

Sementara itu, Teguh Prasetya mengatakan bahwa Smart Classroom merupakan tahapan utama menuju implementasi konsep smart campus yang ingin dihadirkan di Itenas

Teguh menjelaskan, Itenas telah menjadi pionir perguruan tinggi swasta dan kini mendapatkan akreditasi unggul dengan adanya Smart Classroom.

“Kami berharap, mudah-mudahan peluncuran Science Techno Park dan Smart Classroom akan membuka inovasi lebih luas dalam mempercepat langkah industrialisasi serta riset yang telah dilakukan Itenas,” kata Teguh.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com