Tingkatkan Produktivitas UMKM, Taspen Adakan Program TASPENpreneur

KOMPAS.com - PT Taspen (Persero) melalui program TASPENpreneur menggelar kegiatan pembekalan terkait tata cara digitalisasi produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) melalui aplikasi e-commerce. Pembekalan ini diberikan kepada 50 mitra binaan Go Online Go Digital.

Kegiatan TASPENpreneur merupakan salah satu upaya Taspen untuk mewujudkan layanan bisnis UMKM berbasis digital. Dengan melakukan digitalisasi, produk UMKM dalam negeri diharapkan dapat bersaing dengan produk luar negeri.

Program TASPENpreneur juga merupakan salah satu dari beragam kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) Taspen. Ke depan, Taspen akan terus menghadirkan program TJSL yang inovatif dan sesuai dengan perkembangan teknologi terkini.

Social and Environment Responsibility Unit Head TASPEN Agus Muharam mengatakan, kegiatan TJSL Taspen tersebut selaras dengan target pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), terutama pada poin 8.

Adapun target SDGs poin 8 adalah mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, tenaga kerja penuh dan produktif, serta pekerjaan yang layak bagi masyarakat.

“Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas dan penjualan UMKM melalui strategi promosi yang lebih baik dan meningkatkan jangkauan konsumen,” ujar Agus dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (31/8/2022).

Lewat program TJSL, lanjut Agus, Taspen juga menawarkan pendanaan pinjaman kemitraan yang bersumber dari penyisihan laba perusahaan.

“Selain itu, Taspen juga melakukan pendampingan dalam implementasi Go Online Go Digital bagi UMKM agar kompetensi mereka semakin meningkat, unggul, dan mandiri dalam menciptakan lapangan kerja,” kata Agus.

Untuk diketahui, program TASPENpreneur diadakan secara hibrida di dua wilayah, yakni di Denpasar, Bali, Kamis (18/8/2022) dan di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Selasa (23/8/2022).

Selain Agus, kegiatan tersebut turut dihadiri perwakilan Taspen kantor cabang, perwakilan Balai Kemasan Produk Daerah Dinas Perindustrian NTB Ariyanti Dwiyani, dan digital marketing team Tokopedia.

Adapun pada kegiatan TASPENpreneur yang diadakan di NTB, para mitra binaan Taspen mendapatkan pembelajaran dan pelatihan mengenai penyusunan strategi pengemasan (packaging) untuk produk yang dijual.

Mitra binaan juga diberikan pemahaman bahwa kemasan produk yang menarik merupakan bagian dari strategi pemasaran dan penjualan.

Seperti diketahui, saat ini, pemanfaatan dan implementasi teknologi digital melalui e-commerce menjadi salah satu faktor penentu bagi UMKM dalam meraih keberhasilan usaha.