Advertorial

Kepercayaan Investor Terus Meningkat, BRI Raih Penghargaan Saham Terbaik Big Cap Sektor Keuangan

Kompas.com - 16/09/2022, 19:27 WIB

KOMPAS.com - Kepercayaan investor terus tumbuh seiring kinerja bisnis PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI yang semakin positif. Hal ini membuat bank pelat merah tersebut meraih penghargaan “Saham Terbaik 2022 Kategori Big Cap (Kapitalisasi Pasar di Atas Rp 10 Triliun) Sektor Keuangan” yang diadakan oleh Berita Satu Media Holdings.

Direktur Keuangan BRI Viviana Dyah Ayu mengatakan bahwa perseroan senantiasa menjaga kepercayaan investor dengan menjaga pertumbuhan bisnis yang baik dan berkelanjutan.

Hal tersebut juga didukung oleh kondisi pemulihan ekonomi di segmen usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang berimplikasi positif terhadap kinerja keuangan BRI.

“Kami terus berupaya menjaga dan meningkatkan kepercayaan pemegang saham. Hal ini sejalan dengan transformasi yang tengah kami jalankan dalam blueprint BRIVolution 2.0. (Dalam transformasi itu), BRI telah menetapkan visi untuk menjadi The Most Valuable Banking Group in South-East Asia & Champion of Financial Inclusion,” ujar Viviana dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (16/9/2022).

 Direktur Keuangan BRI Viviana Dyah Ayu. Dok. BRI Direktur Keuangan BRI Viviana Dyah Ayu.

Penghargaan tersebut, lanjutnya, menjadi momentum bagi BRI untuk terus meningkatkan kinerja dan mempertahankan pertumbuhan yang berkelanjutan.

Ia melanjutkan, sebagai salah satu saham blue chip, BBRI memiliki basis investor yang kuat dan terus tumbuh. Saat ini, sebanyak 23 persen dari jumlah investor yang berinvestasi di saham blue chip dengan market cap (kapasitas pasar) di atas Rp 100 triliun merupakan pemegang saham BRI.

Pada 2022, saham BBRI juga menandai milestone penting yang mencatatkan rekor all time high pada akhir perdagangan 26 April 2022. Tidak hanya itu, saham BBRI di bursa pada 2022 juga diwarnai oleh berbagai aksi korporasi.

Terbaru, BRI tengah menjalankan proses buyback (pembelian kembali) saham dengan total nilai maksimal mencapai Rp 3 triliun.

Seperti diketahui, melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diadakan pada 1 Maret 2022, BRI telah mendapatkan persetujuan pemegang saham untuk melaksanakan buyback saham BBRI.

Adapun proses buyback dilaksanakan dalam kurun waktu 18 bulan sejak disetujuinya buyback lewat RUPS, atau pada rentang waktu 1 Maret 2022 - 31 Agustus 2023.

Dari segi bisnis, kinerja BRI berhasil tumbuh positif di tengah situasi yang masih menantang. Pada akhir Juni 2022, BRI secara konsolidasian membukukan laba bersih Rp 24,88 triliun atau tumbuh 98,38 persen secara tahunan atau year on year (yoy).

Adapun total aset meningkat 6,37 persen yoy menjadi Rp 1.652,84 triliun. Dari sisi penyaluran kredit dan pembiayaan, secara konsolidasian mencapai Rp 1.104,79 triliun atau tumbuh 8,75 persen yoy.

Bahkan, portofolio kredit UMKM BRI yang merupakan bisnis inti perseroan, tumbuh 9,81 persen dari Rp 837,82 triliun pada akhir Juni 2021 menjadi Rp 920 triliun pada akhir Juni 2022. Hal ini berdampak pada peningkatan porsi kredit UMKM menjadi sebesar 83,27 persen dari total portofolio penyaluran kredit dan pembiayaan perseroan.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com