Advertorial

Bangun Kolaborasi, Pemprov Sulbar Lanjutkan DDP di Wilayahnya

Kompas.com - 04/11/2022, 18:40 WIB

KOMPAS.com - Sulawesi Barat (Sulbar) merupakan daerah dengan desa terbanyak yang mengadopsi program Data Desa Presisi (DDP).

Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar Akmal Malik mengatakan, DDP merupakan dasar yang digunakan untuk menentukan kebijakan ke depan. Sayangnya, hampir seluruh daerah tidak memiliki data yang kuat.

“(Padahal), persoalan birokrasi yang paling riil adalah data. (Sebab), data digunakan dalam mengambil kebijakan skala prioritas,” tuturnya dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Jumat (4/11/2022).

Saat ini, kata Akmal, pihaknya sudah melakukan pencacahan data di 45 desa. Selanjutnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar menargetkan 530 desa mengadopsi program DDP.

Namun, Pemprov Sulbar menghadapi sejumlah kendala untuk mencapai target tersebut. Salah satunya, keterbatasan anggaran.

Menurut Akmal, kendala tersebut dapat diatasi dengan berkolaborasi bersama berbagai pihak.

Oleh karena itu, ia pun menemui Badan Pusat Statistik (BPS), Direktorat Jenderal (Ditjen) Perimbangan Keuangan (DJPK) dan Ditjen Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kementerian Koordinator Perekonomian, dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes-PDTT) pada Jumat.

Pertemuan tersebut diadakan untuk membahas kesiapan DDP, khususnya di wilayah Sulbar.

"Ini sebagai upaya kami dalam mewujudkan (implementasi) DDP di Sulbar," imbuhnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com