Kabar pos

Layani Pencairan BSU, Kantor Pos Bekasi Buka hingga Malam

Kompas.com - 06/11/2022, 12:42 WIB

KOMPAS.com - Penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) melalui PT Pos Indonesia (Persero) terus digencarkan di seluruh Indonesia. Salah satunya, di Kantor Cabang Utama (KCU) Pos Kota Bekasi.

Eksekutif General Manager KCU Kota Bekasi Sugianto mengatakan, pihaknya mendapatkan alokasi pembayaran BSU untuk 37.912 penerima yang tersebar di sekitar 4.000 perusahaan di Kota Bekasi.

“Hingga Sabtu (5/11/2022) pada pukul 11.30 Waktu Indonesia Barat (WIB), (BSU yang telah) dibayarkan atau diserahkan kepada 4.922 penerima,” katanya dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Minggu (6/11/2022).

Lebih lanjut, Sugianto menjelaskan pihaknya menerapkan dua cara dalam menyalurkan BSU. Pertama, Pos Indonesia menyediakan petugas atau juru bayar di komunitas atau perusahaan. Dengan begitu, penerima bisa mencairkan langsung di tempatnya bekerja.

Sebagai contoh, Pos Indonesia akan menerjunkan sejumlah petugas atau juru bayar di Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang pada Selasa (8/11/2022) hingga Rabu (9/11/2022). Di sana, terdapat sekitar 1.300 penerima.

"Sebetulnya, mereka adalah petugas pemungut sampah yang dibayar oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta, tapi mereka bekerja di Bantargebang. Karena itu, kami yang membayarkan BSU. Itu menjadi prioritas utama kami," ungkapnya.

Dalam penyaluran BSU langsung ke perusahaan, lanjut Sugianto, pihaknya tidak ingin membuat operasional perusahaan atau komunitas yang didatangi terhenti. Oleh karena itu, Pos Indonesia akan berkoordinasi dengan person in charge (PIC) dari setiap perusahaan untuk mengatur jadwal penyaluran.

Eksekutif General Manager KCU Kota Bekasi Sugianto Dok. Pos Indonesia Eksekutif General Manager KCU Kota Bekasi Sugianto

Kedua, Pos Indonesia membuka loket di KCU Bekasi dan 8 kantor cabang pembantu (KCP) yang tersebar di seluruh Bekasi. Ini dilakukan guna mengantisipasi para pekerja yang tidak memiliki waktu pada jam atau hari kerja untuk mengambil BSU.

"Rata-rata loket Pos Indonesia buka dari pukul 08.00 WIB, bahkan sampai 21.00 WIB, kami masih melayani. Malah, pada penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST), kami buka sampai jam 22.00 WIB. Kalau penerima tidak sempat mengambil BSU pada hari kerja, kami juga buka pada Sabtu dan Minggu," jelas Sugianto.

Mengenai juru bayar, Pos Indonesia telah merekrut tenaga ini dari kalangan mahasiswa yang berpengalaman dalam penyaluran berbagai bantuan. Dari total 120 tenaga yang sudah direkrut, sekitar setengahnya yang sudah diturunkan ke lapangan.

"Kami optimistis penerjunan juru bayar selesai pada Senin (14/11/2022) yang merupakan tanggal bayar utama. Kami memang melihat realisasi pembayaran. Jadi, begitu kita tidak banyak (tidak sesuai target), kita tambah juru bayarnya," tutur Sugianto.

Penerima BSU di Kota Bekasi mengaku puas dengan pelayanan Kantor Pos terkait pencarian BSU Dok. Pos Indonesia Penerima BSU di Kota Bekasi mengaku puas dengan pelayanan Kantor Pos terkait pencarian BSU

Salah satu penerima BSU di Bekasi, Norita, mengaku puas dengan pelayanan Kantor Pos setempat.

"Ini sangat membantu karena saya liburnya Sabtu dan Minggu. Kalau Kantor Pos hanya buka Senin sampai Jumat, saya susah karena enggak bisa izin di tempat kerja. Terima kasih Bapak Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan PT Pos Indonesia yang telah membantu kami para pekerja mendapatkan BSU di tengah masa yang serba sulit ini," kata warga Harapan Jaya, Bekasi Utara, itu.

Sementara itu, penerima BSU asal Pengasinan, Rawalumbu, Sera mengatakan bahwa saat pengambilan BSU, penerima harus membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan menunjukkan quick response (QR) code dari aplikasi Pospay. Kemudian, juru bayar akan mengecek dan mencairkan BSU sebanyak Rp 600.000.

"Pencairan enggak sampai 5 menit selesai. Alhamdulillah, pada Sabtu dan Minggu, kamu bisa ambil BSU sehingga saya enggak harus izin di hari kerja sama atasan," ujarnya.

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penyaluran BSU Kantor Pusat PT Pos Indonesia (Persero) Hendrasari mengatakan, pihaknya setiap hari memantau penyaluran BSU di seluruh Indonesia. Pemantauan bisa dilakukan dan dilihat langsung mitra kerja Pos Indonesia melalui dasbor Pos Giro Cash (PGC) secara real-time.

"Dari Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) memberikan kami target untuk menuntaskan penyaluran sampai dengan akhir November ini atau satu bulan. Namun, kami akan menyelesaikan lebih cepat dalam dua atau tiga minggu. Progres kami selama ini, per hari ini, sangat baik," kata Hendrasari.

Sebagai informasi, dari total 3,6 juta penerima, Pos Indonesia sudah menyerahkan BSU kepada hampir 600.000 penerima dengan rincian 44.973 pada hari pertama, kemudian 176.304 pada hari kedua, 239.517 pada haru ketiga, dan 138.198 pada hari keempat.

Hendra mengatakan, pihaknya tetap melayani hingga malam dan di akhir pekan. Hal itu sebagai komitmen nyata Pos Indonesia agar BSU ini segera sampai di tangan penerima.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com