Advertorial

Tingkatkan Literasi, Mobil Disdik Kabupaten Kediri Kini Dilengkapi dengan Buku Bacaan

Kompas.com - 27/02/2023, 13:02 WIB

KOMPAS.com –Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Kediri melakukan uji coba inovasi program Jok Literasi untuk meningkatkan tingkat literasi dan minat baca masyarakat Bumi Panjalu, khususnya pelajar.

Program tersebut memanfaatkan bagian jok belakang mobil operasional Disdik Kabupaten Kediri sebagai tempat rak buku bacaan.

"Ketika pejabat (Disdik Kabupaten Kediri) melakukan kunjungan ke sekolah, seperti kegiatan rapat, murid-murid bisa memanfaatkan membaca koleksi buku yang ada," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri Mokhamat Muhsin dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (27/2/2023).

Uji coba program Jok Literasi itu telah dimulai pada Februari 2023. Salah satunya dilakukaan pada saat kunjungan ke SD Bendo I, Kecamatan Pare, Kamis (23/2/2023).

Secara kebetulan, kata Muhsin, kedatangan pejabat Disdik Kabupaten Kediri saat itu bertepatan dengan jam istirahat. Begitu mobil dibuka dan para siswa diinformasikan bisa membaca buku bacaan yang ada, mereka pun sontak antusias.

Ketika pejabat dari Disdik Kabupaten Kediri bertemu dengan guru sekolah, satu per satu siswa yang bermain di halaman memilih buku yang disukai untuk dibaca.

"Kami terinspirasi dari pesan Bupati Hanindhito Himawan Pramana supaya dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Jadi, kami berusaha, dari fasilitas yang diterima juga dapat memberikan manfaat bagi para siswa ini," kata Muhsin.

Menanggapi pesan tersebut, Disdik Kabupaten Kediri berusaha memaksimalkan fasilitas mobil dinas yang dibiayai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk dapat memberikan multiplier effect atau pengaruh yang luas kepada masyarakat.

Jika uji coba program Jok Literasi mendapatkan tanggapan positif dari masyarakat, lanjut Muhsin, pihaknya akan menambah fasilitas buku bacaan pada mobil operasional pejabat lain di lingkungan Disdik Kabupaten Kediri.

Para siswa SD Bendo 1 sedang membaca buku dari program Jok Literasi. Dok. Pemkab Kediri Para siswa SD Bendo 1 sedang membaca buku dari program Jok Literasi.

Sementara itu, para siswa SD Bendo I terlihat antusias membaca buku yang mereka pinjam. Menempati gazebo-gazebo di halaman sekolah, mereka menikmati membaca lembar demi lembar isi dalam buku.

Adapun buku yang dipilih para pelajar itu di antaranya adalah buku pengetahuan, kisah motivasi, dan buku koleksi lain yang dibawakan dengan aneka gambar serta tampilan yang lebih menarik.

Salah satu siswa yang turut meminjam buku adalah Achmad Fachri Alfarisi. Siswa kelas 6 ini mengaku hobi membaca dan memiliki puluhan koleksi buku di rumah.

Adapun buku yang disenangi Fachri adalah buku kisah-kisah kepahlawanan dalam Islam, novel, dan buku-buku cerita. Pada kesempatan itu, Fachri memilih buku berjudul The Amulet of Samarkand karya Jonathan Stroud.

"(Saya) sangat senang karena buku di sini baru dan belum pernah membaca," ujar Fachri.

Mengingat buku yang dipinjam cukup tebal, ia pun meminta izin kepada Disdik Kabupaten Kediri supaya dapat membawanya pulang. Melihat semangatnya, buku itu pun diperbolehkan dibawa pulang untuk kemudian belajar membuat resume.

Inovasi yang dilakukan Disdik itu diharapkan dapat dilakukan oleh organisasi perangkat daerah lain dalam Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Kediri.

Sebagai Bupati Kediri, Hanindhito pun telah beberapa kali mendorong setiap dinas untuk terus melakukan inovasi dan berani memunculkan ide-ide kreatif yang mengikuti laju pemerintahan untuk mencapai visi misi pembangunan.

"Saya minta berikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Program yang dibuat harus memberikan dampak positif dan manfaat bagi masyarakat di Kabupaten Kediri," katanya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau