Advertorial

Manajemen Keuangan yang Tepat Jadi Solusi Permasalahan Generasi Sandwich

Kompas.com - 16/03/2023, 10:04 WIB

KOMPAS.com – Salah satu ketakutan yang dihadapi generasi sandwich adalah tidak bisa mencapai impian atau cita-cita untuk meningkatkan kualitas hidup.

Pasalnya, sebagai individu yang terimpit dua generasi keluarga, generasi sandwich memiliki tanggung jawab finansial ganda. Tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk orangtua, saudara, dan keluarga kecilnya.

Oleh karena itu, mengelola finansial secara tepat dapat menjadi solusi untuk generasi sandwich. Jika kemampuan ini sudah dikuasai dengan baik, tak tertutup kemungkinan bagi generasi sandwich untuk menjadi great generation.

Itulah yang dibahas secara mendalam dalam webinar K-Talk Great Eastern Life Indonesia dengan tajuk “Reach for Great Generation: Saatnya Ubah Perspektif Sandwich Generation Jadi GREAT Generation” pada Selasa (7/3/2023).

Financial planner Rista Zwestika yang menjadi salah satu pembicara membeberkan lima hal utama dalam mengelola keuangan bagi generasi sandwich. Pertama, mengecek kesehatan kondisi keuangan. Kedua, membuat anggaran. Ketiga, memiliki proteksi. Keempat, menabung dan berinvestasi. Kelima, mengomunikasikan kondisi keuangan dengan keluarga.

Meski demikian, seluruh hal tersebut harus menyesuaikan dengan kebutuhan. Pasalnya, menurut Rista, tidak semua orang memiliki kebutuhan dan tanggungan yang sama sehingga anggaran yang dibuat juga harus menyesuaikan dengan kondisi tersebut.

“Pembuatan anggaran bisa disesuaikan dengan kebiasaan yang dilakukan dan diinginkan. (Kita) mencoba untuk mengendalikan uang, bukan uang yang mengendalikan kita,” ujar Rista.

Anggaran keuangan, lanjutnya, juga dapat dijadikan acuan untuk mengomunikasikan kondisi keuangan kepada keluarga, termasuk orangtua.

“Saat membuat anggaran, Anda harus mengetahui sumber pendapatan rutin atau tidak. Kemudian, list pengeluaran tiap bulan,” kata Rista.

Tips pengelolaan keuangan untuk sandwich generation dari Rista. 

Dok. Great Eastern Tips pengelolaan keuangan untuk sandwich generation dari Rista.

Setelah mengetahui perbandingan keduanya, generasi sandwich dapat menyesuaikan pengeluaran dan kebutuhan yang harus dipenuhi. Buatlah skala prioritas berdasarkan kewajiban, kebutuhan, dan keinginan.

Dengan demikian, Anda akan mendapatkan jumlah yang bisa diberikan kepada orangtua sesuai dengan kemampuan finansial.

“Jika dirasa masih kurang, berarti ada pengeluaran yang harus dikurangi atau menambah pendapatan,” kata Rista.

Pada kesempatan tersebut, selebritas Tarra Budiman juga turut menjadi pembicara. Ia mengatakan bahwa generasi muda kerap tergoda dengan pencapaian orang lain.

“Saat lihat media sosial, misalnya. Kita lihat teman atau seseorang yang lebih muda sudah bisa membeli barang mewah. Hal ini memicu keinginan untuk berbelanja tanpa memedulikan kondisi keuangan yang sebenarnya belum mampu,” ujar Tarra.

Hal tersebut, lanjutnya, dapat dijadikan motivasi. Namun, bukan berarti langsung mengikuti tanpa persiapan yang matang.

Sebagai generasi sandwich, Tarra pun mengaku telah memiliki beberapa tabungan untuk berbagai kebutuhan. Salah satunya, simpanan untuk masa depan yang ia bagi dua, yaitu untuk anak-anak dan diri sendiri bersama istri.

“Saya juga memiliki asuransi untuk diri sendiri, anak-anak, dan orangtua. Seorang anak ingin memberikan yang terbaik untuk kedua orangtuanya,” kata Tarra.

Selain itu, Tarra juga memiliki asuransi sebagai bentuk mitigasi jika terjadi risiko. Dengan demikian, kondisi finansialnya pun tidak akan terganggu.

Head of Group Insurance and Affinity Great Eastern Life Indonesia Daniel Herjun Putranto sepakat dengan Tarra. Dalam kesempatan sama, ia mengatakan bahwa salah satu elemen penting dalam pengelolaan keuangan adalah memiliki asuransi.

“Ketika memiliki asuransi, kita punya impian atau cita-cita tidak akan terganggu saat terkena risiko, entah itu risiko penyakit atau tutup usia,” ujarnya.

Salah satu asuransi yang bisa dipilih adalah Asuransi GREAT Pro Solution dari Great Eastern Life Indonesia. Asuransi dasar ini bisa ditambahkan manfaat untuk perlindungan jiwa, penyakit kritis, dan asuransi kesehatan yang meliputi rawat inap, rawat jalan, dan kesehatan gigi.

“Ada tiga keunggulan dari Asuransi GREAT Pro Solution. Pertama, produk ini komprehensif yang cashless. Dengan demikian, akan melindungi cashflow nasabah ketika terjadi risiko,” kata Daniel.

Kedua, lanjutnya, bujet yang murah. Premi yang dibayarkan pada asuransi tersebut mulai dari Rp 5.000 per hari atau Rp 2 juta per tahun. Biaya asuransi tambahan pun dapat disesuaikan dengan kebutuhan nasabah.

Ketiga, Asuransi GREAT Pro Solution bisa dibeli secara mudah melalui situs GoGREAT!. Bahkan, sebelum membelinya, calon nasabah dapat melakukan simulasi polis dan premi yang diinginkan.

“Asuransi tersebut juga bisa dibeli untuk orangtua dan anak-anak. Nasabah pun dapat memilih produk dan program yang diinginkan,” kata Daniel.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Asuransi GREAT Pro Solution dari Great Eastern Life Indonesia, silakan klik di sini.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com