Advertorial

Tegaskan Tak Ada Permintaan Komisi, Bupati Kediri Dorong Kontraktor Jaga Kualitas Proyek Stadion

Kompas.com - 05/04/2023, 19:00 WIB

KOMPAS.com - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menegaskan bahwa pihaknya tidak meminta komisi dalam megaproyek pembangunan stadion baru di Kabupaten Kediri, Jawa Timur (Jatim), yang menelan anggaran hampir Rp 150 miliar.

Hal itu disampaikan Hanindhito di hadapan perwakilan pemenang lelang PT PP Urban dalam pemaparan teknis design and build pembangunan stadion di Ruang Pamenang Kantor Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Kediri, Senin (3/4/2023).

"Hal yang harus digarisbawahi adalah kalau ada oknum-oknum di luar sana yang mengatasnamakan saya atau bupati dengan dalil ataupun modus-modus tertentu yang biasanya (untuk) meminta persenan, saya katakan itu bukan saya. Siapa pun orangnya, saya katakan tidak ada," ujar bupati yang akrab disapa Mas Dhito itu dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (5/4/2023).

Ia berkata demikian di hadapan stakeholder lantaran pihaknya sempat mendengar isu adanya oknum yang berupaya mendompleng megaproyek stadion bernilai ratusan miliar tersebut untuk percaloan.

Faktanya, lanjut Mas Dhito, Pemkab Kediri tidak melakukan hal-hal seperti itu. Ia juga menegaskan bahwa Pemkab Kediri berkomitmen menyelesaikan pembangunan stadion sesuai timeline pekerjaan, serta memastikan kualitas bangunan.

Untuk diketahui, lelang pembangunan megaproyek stadion Kabupaten Kediri dimenangkan PP Urban dengan nilai kontrak senilai Rp 149.790.000.000 dan jangka waktu penyelesaian selama 270 hari, yakni mulai dari 27 Maret 2023 hingga 21 Desember 2023.

Adapun dana tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kediri Tahun Anggaran 2023.

"(Karena menggunakan APBD), kualitas Stadion Kediri (yang baru) saya minta betul-betul jadi perhatian dari PP Urban," kata Mas Dhito.

Lebih lanjut, Mas Dhito menjelaskan, pemilihan PP Urban sebagai pemenang lelang dilakukan berdasarkan penilaian track record dan company profile.

Perusahaan konstruksi tersebut pernah terlibat pada sejumlah proyek prestisius, di antaranya pekerjaan produksi dan pemasangan struktur tribun precast untuk Jakarta International Stadium (JIS) Jakarta dan renovasi Stadion Jatidiri Semarang, Jawa Tengah (Jateng).

Berbeda dengan pekerjaan sebelumnya, pada pembangunan stadion baru di Kabupaten Kediri tersebut, PP Urban mengerjakan proyek mulai dari proses awal.

Direktur Operasional PP Urban Arso Anggoro pun menegaskan keseriusan pihaknya dalam pekerjaan membangun Stadion Kabupaten Kediri.

"Ini kan kami (terlibat) dari awal (pembangunan Stadion Kediri). Untuk itu, kami akan memastikan kualitas bangunan. Terlebih, kami juga tetap dimonitor oleh pihak holding perseroan," tuturnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com