Advertorial

Persiapan Sudah 95 Persen, Peluncuran SATRIA-1 Berlangsung Sesuai Jadwal

Kompas.com - 16/06/2023, 15:42 WIB

KOMPAS.com - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Kemenkopolhukam), Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko Perekonomian), Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas, dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa Pemerintah, serta PT Satria Nusantara Tiga terus memantau penyelesaian persiapan peluncuran Satelit Republik Indonesia (SATRIA)-1.

Hingga saat ini, persiapan teknis peluncuran satelit tersebut sudah mencapai 95 persen. Rencananya, SATRIA-1 akan diluncurkan dari Cape Canaveral Space Force Station, Orlando, Florida, Amerika Serikat (AS), Minggu (18/6/2023) waktu tempat atau Senin (19/6/2023) WIB.

Deputi Bidang Komunikasi, Informasi, dan Aparatur Kemenkopolhukam Arif Mustofa di Orlando mengatakan, terdapat banyak faktor yang perlu diperhatikan dalam peluncuran satelit. Salah satunya adalah cuaca.

“Saat ini, kami belum mengalami kendala. Kami akan terus mengikuti timeline sesuai jadwal yang sudah disusun,” ujar Arif dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (16/6/2023).

Pemerintah, lanjut Arif, berharap, peluncuran SATRIA-1 berhasil dan bisa mendukung akselerasi transformasi digital nasional. Satelit ini akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan akses internet cepat untuk masyarakat.

“Seperti disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia (Menko Polhukam) sekaligus Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Mahfud MD, kami mohon doa atas kesuksesan dan kelancaran dari proses peluncuran SATRIA-1 sampai ke orbit,” kata Arif.

Sementara itu, Deputi Koordinator Proyek PT Satelit Nusantara Tiga Heru Dwikartono menyatakan bahwa peluncuran SATRIA-1 akan berlangsung pada Minggu pukul 18:00 waktu setempat, sesuai jadwal terakhir.

“Per Rabu (14/6/2023), satelit sudah ditempatkan dalam kapsul dan dibawa ke launchpad dari fasilitas Space X. Secara teknis, persiapan sudah mencapai 95 persen,” kata Heru.

Heru menjelaskan bahwa salah satu faktor yang menjadi perhatian adalah cuaca, terlebih saat peluncuran. Sejauh ini, pihaknya telah melakukan pemantauan. Jika tidak ada perubahan, satelit bisa diluncurkan sesuai jadwal.

Tahapan persiapan sendiri sudah dimulai setelah SATRIA-1 tiba dari pabrikan Thales Alenia Space, Prancis, di fasilitas peluncuran Spacex, Florida Amerika Serikat.

Pada tahapan itu, tim teknisi melakukan pemasangan rocket adapter dan fairing (penutup satelit) pada roket peluncur.

“Setelah itu, roket akan dipindahkan dari hangar ke launchpad. Hitung mundur atau countdown peluncuran akan dimulai empat jam sebelum peluncuran. Komputer akan mengambil alih proses peluncuran 60 detik sebelumnya,” ujarnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com