Willem Wandik: Pemerintah Pusat Serius Tuntaskan Pembangunan Kantor Provinsi di DOB

KOMPAS.com - Bupati Puncak Willem Wandik berharap agar pembangunan pusat pemerintahan, seperti kantor gubernur di daerah otonomi baru (DOB) yang baru dimekarkan, terutama di Provinsi Papua Tengah, segera dibangun oleh pemerintah pusat. Ia menilai, pembangunan pusat pemerintahan tersebut merupakan wujud kehadiran negara di Papua.

Hal itu dikatakan Willem usai agenda peletakan batu pertama oleh Wakil Presiden (Wapres) Ma’Ruf Amin di Karadiri, Kabupaten Nabire, Kamis (13/7/2023).

“Tidak cukup waktu dua tahun untuk membangun sarana-sarana dan penataan pusat pemerintahan. Saran saya, kalau bisa pembangunan pusat pemerintahan dapat langsung ditangani oleh pemerintah pusat hingga tuntas. Jangan sampai setengah-setengah. Jika tidak selesai, maka akan meninggalkan kesan yang kurang baik di mata masyarakat Papua,” ujar Willem dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (14/7/2023).

Ia mengatakan, perampungan pembangunan sarana pusat pemerintahan di Kabupaten Puncak oleh pemerintah pusat pada dasarnya merupakan wujud kehadiran negara. Utamanya, guna mewujudkan keberhasilan penerapan otonomi khusus Jilid II.

Willem memaparkan, pembangunan fasilitas pembangunan pusat pemerintahan pada empat DOB saat ini dialihkan kepada pemerintah daerah (pemda) dengan kondisi anggaran terbatas. Ia menilai, hal ini membebani kemampuan finansial pemda serta berpotensi menimbulkan persoalan pada kemudian hari.

“Apalagi, sarana pemerintahan merupakan pondasi pusat pemerintahan provinsi baru,” kata Willem.

Pada kesempatan tersebut, Willem mewakili Bupati di Provinsi Papua Tengah, menyampaikan terima kasih atas kehadiran Wapres Ma’ruf Amin di Papua dalam rangka mempercepat pembangunan pusat pemerintahan.

Ia berharap, kementerian serta lembaga mampu merespons dengan melakukan langkah nyata dalam rangka mempercepat pembangunan fisik pusat pemerintahan di Provinsi Papua Tengah.

“Terima kasih kepada Wapres Ma'ruf Amin sebagai cerminan negara telah memberikan jaminan dengan simbol pembangunan pusat pemerintahan empat daerah DOB. Wapres telah hadir di Papua (kami nilai) sebagai keseriusan negara membangun Papua,” kata Willem.

Untuk diketahui, Wapres Ma’ruf Amin bertindak sekaligus Ketua Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OK). Ia meletakkan batu pertama di lokasi pusat pemerintahan Provinsi Papua Tengah di Karadiri.

Adapun pusat pemerintahan Pemprov Papua Tengah bakal dibangun di atas lahan seluas 300 hektare (ha).

Ma'ruf mengatakan, pihaknya mempercepat pembangunan pusat pemerintahan pada empat daerah DOB di Papua sebagai simbol kehadiran negara sekaligus pelayanan kepada masyarakat.

“Kementerian dan lembaga Pemerintah non-kementerian (K/L) serta dunia usaha didorong untuk bersinergi guna memastikan program percepatan pembangunan dapat rampung sesuai target waktu yang ditentukan,” kata Ma'ruf.