Advertorial

KFF 2023 Jadi Titik Kebangkitan Kerajinan Batik dan Lurik

Kompas.com - 06/08/2023, 11:46 WIB

KOMPAS.com - Sebanyak 50 desainer fesyen yang tergabung dalam Fashion Designer Klaten (Fadeska) menampilkan karya mereka dalam ajang Klaten Fashion Festival (KFF).

Ajang yang diinisiasi oleh Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudparpora) Kabupaten Klaten itu digelar di Monumen Juang 45 Klaten, mulai Sabtu (5/8/2023) hingga Minggu (6/8/2023).

Kepala Disbudparpora Kabupaten Klaten Sri Nugroho mengatakan, KFF merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten dalam mempromosikan batik dan lurik sebagai salah satu potensi produk lokal.

"Klaten memiliki potensi kekayaan daerah yang dapat diolah dalam industri fesyen, salah satunya kain lurik dan batik Bayat. Putra-putri Klaten yang berprofesi sebagai fashion designer diharapkan dapat mengolah potensi lokal ini sebagai produk unggulan yang mampu bersaing di kancah nasional, bahkan internasional," tutur Nugroho dikutip dari rilis resmi yang diterima Kompas.com, Minggu.

Ajang tersebut, lanjutnya, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif di Klaten, khususnya untuk para perajin lurik dan batik Dengan begitu, semakin banyak karya fesyen yang menggunakan kedua produk lokal tersebut.

"Pelaku industri fesyen diharapkan mampu meningkatkan kuantitas ataupun kualitas produk, serta ikut mempromosikan lurik dan batik asli Klaten lewat karya fesyen," paparnya.

Sebagai bentuk dukungan, jajaran Pemkab Klaten yang hadir juga turut mengenakan busana lurik dan batik karya desainer fesyen Klaten, termasuk Bupati Klaten Sri Mulyani.

"Saya sangat mengapresiasi penyelenggaraan KFF malam ini. Saya harap, semakin banyak ajang seperti ini dan semakin mendorong industri kreatif di Klaten, khususnya lurik dan batik untuk semakin maju," ujar Sri Mulyani.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com