Advertorial

Presiden Jokowi Saksikan Pemecahan Rekor Pergelaran Angklung Terbesar di Dunia

Kompas.com - 07/08/2023, 19:41 WIB


KOMPAS.com -
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri gelaran pemecahan rekor dunia Guinness World Record (GWR) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu (5/8/2023).

Pada acara yang digelar malam itu, Presiden Jokowi tampak bersemangat dan bergembira mengikuti alunan lagu yang dibawakan oleh pemenang Indonesian Idol 2023 Salma Salsabil dan grup musik Kahitna.

Beberapa kali, Presiden Jokowi yang didampingi Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian tampak bersuka cita dan tersenyum mengikuti irama lagu yang dimainkan.

Hal yang sama juga terlihat dari raut wajah kedua Ibu Negara, yakni Iriana Joko Widodo dan Wury Ma’ruf Amin.

Malam itu, mereka jadi saksi pemecahan rekor dunia GWR atas pergelaran angklung terbesar yang diinisiasi oleh Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) dan prakarsa Iriana Joko Widodo.

Sebagai informasi, gelaran tersebut mencatatkan rekor permainan angklung dengan peserta terbanyak, yakni 15.110 orang dengan durasi permainan selama tujuh menit.

Para pemain memainkan dua lagu, yakni ‘Berkibarlah Benderaku’ dan lagu perdamaian dunia ‘Wind of Change’.

"Indonesia berhasil mencapai Guinness World Records dengan 15.110 orang," kata penilai resmi Guinness World Record Sonia Ushirogochi dalam rilis yang diterima Kompas.com, Senin (7/8/2023).

Dalam kesempatan itu, Sonia Ushirogochi menyerahkan sertifikat GWR kepada koordinator acara yang juga Ketua Umum OASE KIM Tri Tito Karnavian.

Setelah itu, Tri menyerahkan sertifikat tersebut kepada Iriana Joko Widodo.

"Angklung merupakan alat musik tradisonal yang berasal dari Jawa Barat. Alat musik ini adalah kekayaan Indonesia yang sudah terdaftar dan diakui Organisasi Pendidikan, Ilmu, Pengetahuan, dan Kebudayaan PBB (UNESCO) sebagai warisan budaya non-benda sejak 2010,” ujar Tri.

Oleh karenanya, Trimengungkapkan, kecintaan kepada angklung harus diupayakan ke seluruh masyarakat.

“(Harus diupayakan) lebih-lebih akibat pandemi Covid-19 yang berdampak kepada seniman, bahkan industri alat musik tradisonal angklung," lanjutnya.

Kado HUT KE-78 RI
Tri mengatakan, gelaran tersebut sejatinya turut menjadi kado persembahan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia.

Selain itu, juga menjadi langkah dalam membangkitkan kembali kesenian angklung yang sempat meredup akibat pandemi Covid-19.

Sebagai informasi, pergelaran angklung terbesar itu juga dihadiri beberapa menteri dari Kabinet Indonesia Maju. Terlihat di antaranya, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

Terlihat pula, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, dan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.

Selain itu, acara juga dihadiri para pengurus OASE KIM yang terdiri atas istri-istri anggota Kabinet Indonesia Maju.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com