Advertorial

Cara Agar Imun Tubuh Tidak Drop di Tengah Polusi Udara

Kompas.com - 29/08/2023, 17:33 WIB

KOMPAS.com - Kualitas udara di berbagai kota di Indonesia kian mengkhawatirkan. Berdasarkan data IQAir, Jakarta menduduki peringkat nomor empat sebagai kota paling tercemar di dunia pada Selasa (29/8/2023) sore. Indeks Kualitas Udara atau air quality indeks (AQI) di Jakarta yang terekam adalah 124.

Sementara itu, kota dengan kualitas udara terburuk di Indonesia per Selasa sore adalah Pasarkemis, Cibinong, Serpong, Karawang, serta Tangerang Selatan.

Buruknya kualitas udara di berbagai kota di Indonesia membuat langit tampak kelabu dari pagi hingga sore hari. Hal ini membuat masyarakat yang hendak beraktivitas di luar ruangan harus menggunakan masker.

Seperti diketahui, polusi udara dapat menurunkan sistem imun tubuh dan membuat tubuh rentan terhadap berbagai penyakit.

Adapun penyakit yang ditimbulkan dari polusi udara di antaranya infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), pneumonia, bronkopneumonia, penyakit paru obstruktif kronik (PPOK), serta kanker paru-paru.

Untuk menghindari risiko tersebut, sangat penting bagi masyarakat untuk menjaga imunitas tubuh agar tetap kuat dan sehat. Berikut beberapa tip yang dapat dicoba.

  1. Jaga imun tubuh

Menjaga imunitas tubuh di tengah kondisi polusi kota penting dilakukan. Pasalnya, imunitas tubuh merupakan sistem pertahanan alami tubuh yang melindungi Anda dari serangan mikroorganisme penyebab penyakit, seperti bakteri, virus, jamur, parasite, serta radikal bebas. Jika imunitas tubuh lemah, Anda akan lebih mudah terinfeksi dan sakit.

Jika mengalami dehidrasi selama polusi, imun tubuh dapat melemah. Oleh karena itu, Anda bisa menjaga cairan tubuh untuk mendukung kinerja sistem imun tubuh dan meningkatkan kemampuannya dalam melawan penyakit dan infeksi.

Untuk menjaga cairan tubuh, Anda dapat minum air kelapa sesuai kebutuhan tubuh dan dapat membantu mencegah dehidrasi dan tentunya menjaga imun tubuh.

  1. Menggunakan masker

Penggunaan masker menjadi tak terelakkan saat beraktivitas di luar rumah yang berpolusi. Pasalnya, masker dapat membantu melindungi hidung dan mulut dari partikel-partikel berbahaya di udara.

Meski demikian, tidak semua masker dapat memberikan perlindungan yang sama. Anda dapat menggunakan masker berkualitas baik, seperti masker N95. Seperti namanya, masker ini dapat menyaring 95 persen partikel kecil yang berukuran 0,3 mikron atau lebih besar. Masker ini juga dapat mengurangi risiko terkena penyakit pernapasan, seperti ISPA, asma, dan pneumonia.

  1. Konsumsi buah dan sayur

Tip selanjutnya adalah mengonsumsi buah dan sayur yang baik untuk kesehatan paru-paru. Paru-paru merupakan organ vital yang bertugas mengambil oksigen dari udara dan mengeluarkan karbondioksida dari tubuh. Organ ini rentan terhadap polusi udara. Oleh karena itu, paru-paru butuh asupan gizi yang baik untuk menjaga fungsi dan kesehatannya.

Buah dan sayur yang mengandung vitamin C, antioksidan, serat, dan magnesium dapat membantu membersihkan paru-paru dari polutan dan mencegah peradangan. Adapun buah dan sayur yang bagus untuk paru-paru adalah paprika, apel, labu, tomat, wortel, serta bluberi.

  1. Tetap rutin berolahraga

Polusi yang mencemari udara tidak menjadi alasan untuk berhenti berolahraga. Pasalnya, olahraga harus tetap dilakukan supaya badan tetap sehat dan bugar.

Saat polusi mencemari udara, Anda bisa melakukan olahraga di dalam rumah atau ruangan. Perlu diketahui, berolahraga di luar rumah dengan kondisi udara tidak sehat dapat memicu gangguan pernafasan.

Setidaknya, terdapat berbagai jenis olahraga yang bisa dilakukan di dalam rumah, seperti aerobik, angkat beban, serta yoga.

Aerobik menjadi salah satu olahraga yang dapat meningkatkan kesehatan paru-paru. Pasalnya, aktivitas aerobik melibatkan pernapasan yang dalam dan teratur. Ini dapat melatih dan memperkuat otot-otot pernapasan.

Sementara itu, yoga dapat membantu meningkatkan kapasitas paru-paru dan kualitas pernapasan.

  1. Istirahat cukup

Istirahat cukup menjadi salah satu faktor penting untuk menjaga kesehatan di tengah polusi udara. Tidur cukup memungkinkan tubuh untuk pulih dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Hal ini penting untuk melawan efek buruk polusi udara.

Selain itu, saat istirahat, tubuh dapat fokus pada pemulihan dan perbaikan jaringan paru-paru yang terpengaruh oleh paparan polusi udara. Tubuh juga melakukan proses regenerasi dan pembaruan sel-sel paru-paru saat beristirahat, Dengan demikian, fungsi paru-paru tetap optimal.

Jika Anda sudah melakukan beberapa tip di atas, tentunya tidak perlu takut lagi beraktivitas meskipun polusi udara masih di tahap mengkhawatirkan. Anda juga dapat mengonsumsi air kelapa.

Pasalnya, air kelapa mengandung antioksidan yang dapat membantu melawan radikal bebas dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan. Ini dapat mendukung kesehatan umum dan membantu melawan dampak buruk polusi udara.

Selain itu, air kelapa juga mengandung elektrolit alami, seperti kalium, natrium, dan magnesium. Elektrolit ini penting untuk menjaga imun serta menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh Anda.

Tak perlu repot, kebutuhan akan air kelapa bisa kamu dapatkan secara praktis dengan mengonsumsi Hydro Coco. Hydro Coco terbuat dari air kelapa asli, tanpa pengawet, dan diproduksi oleh Kalbe Nutritionals, perusahaan yang ahli di bidang kesehatan dan nutrisi.

Hydro Coco mengandung berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh, seperti vitamin C, B3, B5, dan B6, kalsium, magnesium, serta tinggi serat dan rendah kalori. Selain itu, produk tersebut juga dibuat tanpa bahan pengawet dan pemanis buatan. Dengan demikian, Hydro Coco aman dikonsumsi setiap hari, terutama untuk JAga IMun (Jaim).

Sebagai informasi, Hydro Coco tersedia dalam ukuran 250 ml, 330 ml, 500 ml, dan 1 liter yang pas untuk keluarga. Anda dapat menyiapkan Hydro Coco untuk menjaga imun tubuh di tengah polusi udara. Untuk membeli Hydro Coco, Anda dapat mengunjungi toko terdekat atau klik tautan berikut.

Baca tentang
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com