Hadiri Pengukuhan Relawan Kebencanaan Desa, Ganjar Pranowo Apresiasi Pemkab Klaten
KOMPAS.com – Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menghadiri acara pengukuhan ribuan relawan kebencanaan desa se-Kabupaten Klaten di Alun-alun Kabupaten Klaten, Jateng, Jumat (1/9/2023).
Dalam sambutannya, Ganjar mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten yang mengukuhkan ribuan relawan kebencanaan desa di Kabupaten Klaten.
“Ada relawan setiap desa dan kelurahan itu keren,” kata Ganjar dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Jumat.
Untuk diketahui, ribuan relawan tersebut dikukuhkan secara langsung oleh Bupati Klaten Sri Mulyani.
Selain Ganjar, acara itu juga dihadiri jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jateng, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, dan masyarakat Kabupaten Klaten.
Ganjar mengaku senang dengan pengukuhan tersebut. Sebab, saat ini, kondisi lingkungan di Jateng sedang mengalami kekeringan sehingga relawan bisa menolong warga yang kesulitan air.
“Untuk itu, kami siapkan relawan ini. Kami gerakkan semuanya. Para relawan ini bisa ringan tangan untuk membantu dengan senyum dan rasa kemanusiaan,” jelas Ganjar.
Sementara itu, Sri Mulyani menjelaskan bahwa terdapat 6.015 orang relawan kebencanaan yang dikukuhkan. Kabupaten Klaten sendiri memiliki 401 desa. Artinya, setiap desa memiliki 15 orang relawan.
“Kabupaten Klaten merupakan wilayah rawan bencana nomor empat di Jateng. Oleh karena itu, kami siapkan relawan yang (dapat) membantu dalam kondisi yang dibutuhkan masyarakat (Kabupaten) Klaten,” kata Sri Mulyani.
Sebagai tanda pengukuhan, Gubernur Jateng dan Bupati Klaten secara simbolis memberikan rompi kepada perwakilan relawan dari lima desa, yakni Desa Sekarsuli, Desa Ngering, Desa Temu Ireng, Desa Bowan, dan Desa Karangpakel.
Pada kesempatan tersebut juga diselenggarakan kegiatan jalan sehat bersama dan konser sosialisasi Gempur Rokok Ilegal bersama Abah Lala. Kemudian, acara ditutup dengan pengundian doorprize bagi relawan dan peserta jalan sehat.
