Advertorial

BPJS Kesehatan Umumkan 9 Tim Terbaik di Ajang Healthkathon 2023

Kompas.com - 01/10/2023, 10:41 WIB

KOMPAS.com – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) mengumumkan sembilan pemenang ajang Healthkathon BPJS Kesehatan 2023.

Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan Edwin Aristiawan menjelaskan, ajang ini merupakan gelaran keenam yang dilakukan BPJS Kesehatan sejak digelar perdana pada 2017.

Sebagai informasi, kompetisi Healthkathon BPJS Kesehatan 2023 diikuti oleh 3.150 peserta, yang terbagi menjadi 169 tim kategori Capture The Flag, 569 tim kategori Data Analytics and Visualization, dan 296 tim kategori Innovation System.

“Kami mengucapkan selamat kepada pemenang. Seluruh peserta hadir dengan karya yang hebat,” ujar Edwin dikutip dari rilis resmi, Sabtu (29/9/2023).

Lewat kegiatan ini, Edwin mengaku senang karena berbagai inovasi yang diikutsertakan dalam ajang tersebut telah memberikan inspirasi bagi BPJS Kesehatan.

Khusus untuk Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), inisiatif peserta dapat menjadi inspirasi BPJS Kesehatan dalam mengembangkan dan menciptakan suatu sistem baru di era digital.

"Transformasi digital bukan hanya sebuah tren, tetapi juga sebuah kebutuhan mendesak dalam dunia yang terus berubah. Teknologi digital memiliki potensi besar untuk merubah cara kita bekerja, belajar, berkomunikasi, dan menyediakan layanan kepada masyarakat," ungkap Edwin.

Menambahkan pendapat Edwin, Ketua Koordinator Forum Keamanan Siber dan Informasi Gildas Deograt Lumy juga mengapresiasi gelaran Healthkathon tahun ini.

Sebagai salah satu juri pada ajang tersebut, dirinya mengatakan bahwa ajang tersebut sangat penting untuk menghadirkan talenta-talenta terbaik yang bisa berkontribusi dalam sistem keamanan siber.

Terkait transformasi digital, Gildas mengatakan bahwa ajang ini menjadi kunci untuk mengembangkan konteks siber, sesuai proses Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), yakni tangguh, aman, berdaulat.


"Harapannya, ke depan masyarakat Indonesia bukan semakin bergantung pada teknologi luar, namun berawal dari ajang ini bisa menciptakan inovasi yang tangguh demi memaksimalkan penyelenggaraan jaminan kesehatan di Indonedia," kata Gildas.

Berikut daftar Pemenang Healthkathon BPJS Kesehatan 2023.

Kategori Capture The Flag

- Juara 1 : Hantu Siber (Rayhan Hanaputra, Muhammad Faturrohman, Nathanael Berliano)

- Juara 2 : Moai (Bill Elim, Yudistira Arya Mutamang, Richard Marchelino Wijaya Tanzil)

- Juara 3 : Haha Hoho Awikwok Pisan (Clario Adorabell, Delbert Giovanni Lie, Clintswood)

Kategori Data Analytics and Visualization

- Juara 1 : Sensus (Wahidya Nurkarim, Eko Putra Wahyuddin, Muhammad Zulkarnain) dengan judul inovasi Prediksi Jumlah Penderita Diabetes serta Waktu Terjadinya Major Adverse Cardiovascular Events (MACE) menggunakan Survival Analysis dan Machine Learning sebagai Strategi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Diabetes

- Juara 2 : Deploy GaYa (Sindhu Wardhana, Agung Septia Wibowo, Mia Rukmiati) dengan judul inovasi Predictive and Geospatial Dashboard for DM and TB

- Juara 3 : Direkrut (Khairunnisah, Ranu Yulianto, Kasiful Aprianto) dengan judul inovasi Risk Intelligence Dashboard BPJS Kesehatan: Analisis Akses Pelayanan dan Komorbiditas pada Peserta Tuberkulosis

Kategori Innovation System

- Juara 1 : Eudaimonia (Marvel Subekti, Kinanti Wening Asih, Clara Alrosa Fernanda Sinaga) dengan judul inovasi Super Health - Connecting Healthcare, Empowering Lives

- Juara 2 : RSU Pindad Turen (Kurniawan Tri Putra, Doni Firmansyah, Hoirul Amanda Putra) dengan judul inovasi Asistenku

- Juara 3 : Cexup (Muhamad Riza, Achmad Setyabudi Susilo, Nur Kholid Fathurohman) dengan judul inovasi Aplikasi Digital Health Screening yang dilengkapi dengan Mobile USG (IoT/IoMT) & Telekonsultasi untuk Bidan Desa agar dapat menurunkan tingginya angka kematian ibu sekaligus mengurangi risiko stunting pada bayinya

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau