Advertorial

Perlu Intensifikasi Kader Lingkungan untuk Tekan Risiko Penyebaran Cacar Monyet

Kompas.com - 25/10/2023, 20:02 WIB

KOMPAS.com - Komisi E DPRD Provinsi DKI Jakarta meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) segera melakukan berbagai upaya pencegahan untuk menekan risiko penyebaran cacar monyet (monkeypox) di tengah masyarakat.

Anggota Komisi E DPRD DKI Jakarta Abdul Aziz mengatakan, Pemprov DKI Jakarta melalui unit kerja perangkat daerah (UKPD) di lima kota administrasi dan satu kabupaten dapat segera menggerakkan kader lingkungan, mulai dari jajaran tingkat Wali Kota, RT dan RW, hingga kader dasawisma.

“Kami mengimbau pada seluruh jajaran pemerintah daerah (Pemda) agar siaga mendeteksi dan mengantisipasi penyebaran penyakit cacar monyet ini dengan mengerahkan semua personel, seperti kader dasa wisma (dawis) dan lain-lain,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (25/10/2023).

Ia juga meminta Dinas Kesehatan DKI menyiapkan tenaga medis profesional yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam menangani kasus cacar monyet.

“Kami mendorong peningkatan pelatihan dan pengembangan tenaga kesehatan agar mereka dapat mengenali, mendiagnosis, dan merawat pasien dengan tepat,” ucap Abdul Aziz.

Hal senada juga disampaikan anggota Komisi E Idris Ahmad. Ia meminta kader dawis lebih proaktif dalam melakukan edukasi kepada masyarakat terkait gejala, cara penularan, dan pencegahan cacar monyet.

“Kuatkan surveilans atau monitoring perkembangan kasus dan terus gencarkan edukasi mengenai pola hidup bersih serta pemahaman cara penularan penyakit,” ungkapnya.

Ia pun mengimbau agar masyarakat terus terapkan pola hidup sehat dan segera melakukan skrining kesehatan apabila merasakan gejala cacar monyet.

“Pada prinsipnya, terus lakukan pola hidup bersih dan sehat, cuci tangan, dan hindari kontak terhadap faktor risiko,” tandas Idris.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com