Advertorial

DP2KBP32 Tanah Laut Gelar Diseminasi Audit Kasus Stunting Semester II 2023

Kompas.com - 29/10/2023, 20:22 WIB

KOMPAS.com – Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Tanah Laut (Tala) melalui bidang Pengendalian Penduduk Data dan Informasi (PPDI) kembali menggelar Diseminasi Audit Kasus Stunting.

Audit kasus tengkes atau stunting itu digelar di Gedung Sarantang Saruntung, Kabupaten Tanah Laut Pelaihari, Rabu (25/10/2023).

Sebelumnya, agenda yang dilaksanakan dua kali dalam setahun tersebut sudah dilaksanakan di Desa Tambak Sari, Kecamatan Kurau, pada semester I 2023.

Kepala Bidang PPDI DP2KBP3A Tala Sukarti menyampaikan, pada audit kasus stunting kali ini, pihaknya mengambil lokus di Desa Simpang Empat Sungai Baru, Kecamatan Jorong.

Adapun target yang dijadikan sampel adalah keluarga yang berisiko stunting atau sudah terindikasi memiliki balita dan bayi di bawah dua tahun (baduta) yang mengalami stunting.

"Jadi, ada 12 sasaran sampel, yaitu dua calon pengantin (catin), tiga ibu hamil, dua ibu nifas, dua balita, dan tiga baduta," kata Sukarti melalui keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Minggu (29/10/2023).

Sukarti juga memaparkan, dari 12 sampel tersebut, ditemukan berbagai macam penyebab yang menjadi faktor terindikasi stunting, termasuk lingkungan.

"Nanti, kami bersama-sama (mencari solusi) saat kajian (sudah) dibuat oleh tim pakar yang terdiri dari psikolog, ahli gizi, serta dokter kandungan dan spesialis anak," kata Sukarti.

Sukarti pun berharap, usai Audit Kasus Stunting semester II selesai, pihaknya dapat menemukan gambaran mengenai pencegahan dan penanganan stunting dari awal sampai akhir.

"Kami mulai (lakukan pencegahan stunting) itu dari remaja putri, tetapi kami juga mengambil (tindak pencegahan) dari catin. (Pencegahan dilakukan sejak) saat mengandung, kemudian melahirkan, dan sampai (anak) usia balita," imbuhnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com