Advertorial

PT Cikarang Listrindo Tbk Catatkan Kinerja Positif pada Kuartal Ketiga 2023

Kompas.com - 31/10/2023, 19:22 WIB

KOMPAS.com - PT Cikarang Listrindo Tbk memaparkan laporan keuangan kuartal ketiga 2023 dengan performa keuangan yang baik.

Capaian tersebut tak lepas dari kepercayaan serta dukungan berbagai stakeholder selama 30 tahun aktivitas bisnis perseroan dalam menyuplai listrik untuk lima kawasan industri terkemuka di Cikarang.

Sebagai salah satu private power utility pertama di Tanah Air yang beroperasi sejak 1993, perseroan telah bertumbuh bersama-sama dengan kawasan industri melewati berbagai tantangan dan krisis global.

Adapun capaian kapasitas pembangkitan hingga saat ini mencapai 864 megawatt (MW) dari pembangkit listrik tenaga gas dan uap (PLTGU) serta 280 MW dari pembangkit listrik tenaga uap (PLTU). Adapun pembangkit tersebut merupakan obyek vital nasional (obvitnas) Pemerintah Indonesia.

Meski sudah tiga dekade beroperasi, PT Cikarang Listrindo Tbk berkomitmen konsisten memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan dan stakeholder.

Dengan memperkuat pondasi keberlanjutan, aspek environmental, social, and governance (ESG) terintegrasi dalam kegiatan usaha menjalankan visi perseroan untuk menjadi produsen listrik kelas dunia.

Dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Selasa (31/10/2023), dilaporkan bahwa perseroan berhasil mempertahankan biaya bunga yang stabil dan relatif rendah dengan kupon tetap sebesar 4,95 persen atas Senior Notes 2026 Perseroan.

Capaian tersebut terbilang istimewa lantaran berhasil ditorehkan di tengah ketidakpastian ekonomi global serta pengetatan moneter AS yang terus meningkatkan tingkat suku bunga FED hingga 5,25 – 5,50 persen.

Tidak hanya itu, perseroan juga memperkuat neraca keuangan. Salah satunya, melalui strategi pembelian kembali dan cancellation Senior Notes 2026 hingga 50 juta dollar AS dari total utang 550 juta dollar AS yang telah dilaksanakan pada 2023.

Untuk itu, perseroan optimistis dapat memperkuat kinerja keuangan di masa mendatang melalui penghematan biaya bunga hingga 2,5 juta dollar AS per tahun.

Pada waktu sama, perseroan juga menjaga struktur permodalan yang baik, jauh di atas ketentuan yang disyaratkan (beyond compliance) oleh obligasi internasional perseroan melalui rasio leverage sebesar 0,5 kali lipat dan rasio kemampuan membayar biaya tetap (FCCR) sebesar 7,6 kali lipat.

Penjualan bersih

-Dok. PT Cikarang Listrindo Tbk -

Sampai dengan kuartal ketiga 2023, perseroan telah mencatatkan penjualan bersih sebesar 408,2 juta dollar AS, setara dibandingkan periode sama pada 2022 sebesar 407,9 juta dollar AS.

Penjualan kepada pelanggan industri pun terjaga stabil dengan jumlah pelanggan bertumbuh mencapai 2.629 pelanggan disertai tingkat churn rate serta bad debt yang rendah, masing-masing di bawah 1 persen.

Dari segi laba, perseroan mencatatkan peningkatan pada kuartal ketiga. Sementara, dari sisi operasional, perseroan berhasil mempertahankan kinerja operasional dengan faktor ketersediaan sebesar 93 persen dan susut daya dalam jaringan distribusi serta transmisi yang sangat rendah di bawah 1 persen.

Adapun daya tersambung pelanggan industri pada kuartal ketiga 2023 tercatat meningkat hingga 1.253 MVA dari sebelumnya 1.234 MVA pada akhir 2022.

Peningkatan tersebut menunjukkan kawasan industri yang terus bertumbuh. Salah satunya, dari pelanggan data center yang terus berekspansi seiring dengan peningkatan kebutuhan penyimpanan data pada era digitalisasi.

Dalam aspek keberlanjutan, perseroan juga berhasil mengembangkan energi terbarukan dengan melakukan instalasi dan mengoperasikan 16.0 MWp pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di atap pelanggan.

Adapun kontribusi yang dihasilkan mencapai 12.6 GWh listrik ramah lingkungan pada periode sembilan bulan sepanjang 2023.

Produksi listrik dari PLTS Atap tersebut meningkat pesat dibandingkan periode sama pada 2022 sebesar 5.2 GWh atau meningkat 142 persen.

Selain itu, terdapat 15.3 MWp PLTS Atap dalam pipeline pemasangan dan kontrak dengan pelanggan dimana perseroan optimistis dapat mencapai target pertumbuhan PLTS Atap sebesar 30 MWp pada akhir 2023.

Pemanfaatan bahan bakar nabati

Adapun dari segi pemanfaatan bahan bakar nabati berupa cangkang sawit dan woodchips untuk menggantikan batu bara, perseroan juga terus meningkatkan porsi co firing pada CFB Boiler miliknya.

Hingga September 2023, perseroan telah menggantikan 39,4 kton batubara dengan bahan bakar nabati, atau setara dengan 53,6 GWh.

Perseroan pun getol berinovasi dan turut mendukung ekosistem dan upaya pemerintah Indonesia dalam mengurangi karbon emisi. Hal ini diwujudkan melalui inisiatif perseroan dalam memasarkan Renewable Energy Certificate (REC).

Untuk diketahui, REC diterbitkan atas energi listrik ramah lingkungan yang dihasilkan perseroan dan ditawarkan kepada beberapa pelanggan dengan kebutuhan green energy. Dengan begitu, mereka dapat meng-offset karbon emisi untuk mencapai target ESG mereka.

Atas dedikasi perseroan dalam keberlanjutan, tidak hanya dalam penerapan proses bisnis keberlanjutan, tetapi juga berbagai upaya peningkatan kinerja ESG.

Atas upaya tersebut, perseroan berhasil meningkatkan hasil penilaian risiko ESG oleh Sustainalytics meningkat dari 30,8 pada 2022 menjadi 26,7 pada 2023.

Selain itu, penilaian ESG perseroan juga telah meningkat dengan peringkat BB (dari sebelumnya B) oleh MSCI dan 43 poin (dari sebelumnya 22 poin) oleh S&P.

Dalam dunia pasar modal, kinerja perseroan juga turut diapresiasi oleh pelaku pasar dan telah menjadi bagian dari beberapa indeks saham, yaitu ESG Sector Leaders IDX KEHATI, ESG Quality 45 IDX KEHATI, dan Tempo-IDN Financials 52.

Berkat dukungan berbagai stakeholder, PT Cikarang Listrindo Tbk optimistis dapat terus bertumbuh di masa depan dengan berfokus pada aspek keberlanjutan dalam menjalankan proses bisnis.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com