Sukses Jadi Tuan Rumah, Universitas Jember Raih 10 Medali Abdidaya PPK Ormawa 2023

KOMPAS.com — Ajang Abdidaya Program Penguatan Kompetensi (PPK) Organisasi Kemahasiswaan (Ormawa) 2023 resmi berakhir pada Sabtu (9/12/2023).

Ajang kompetisi tertinggi bagi mahasiswa Indonesia yang melaksanakan program pengabdian dan pemberdayaan masyarakat itu ditutup dengan pemberian penghargaan yang terdiri dari delapan kategori.

Terdapat 148 medali yang diperebutkan oleh 160 tim dari 78 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) se-Indonesia, baik untuk Ormawa, dosen pendamping, maupun mitra. Universitas Jember sebagai tuan rumah meraih 10 medali dari 8 tim Ormawa yang masuk ke babak final.

Rektor Universitas Jember Iwan Taruna menyampaikan rasa syukur atas raihan 10 medali serta kesempatan sebagai tuan rumah ajang Abdidaya PPK Ormawa.

“Alhamdulillah, Universitas Jember membawa pulang 10 medali. Sebagai tuan rumah, kami bersyukur seluruh rangkaian acara dalam ajang Abdidaya PPK Ormawa berjalan dengan baik. Namun, selaku pimpinan Universitas Jember, saya mohon maaf jika ada kekurangan. Acungan jempol buat kerja keras seluruh panitia,” ujar Iwan dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (11/12/2023).

Ketua Panitia Abdidaya PPK Ormawa Prof Slamin juga menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan kegiatan tersebut.

Tercatat, ada 1.987 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan dosen pendamping. Jumlah ini belum termasuk tamu dan mitra. Selain mengagendakan kegiatan utama, seperti pameran, seminar, dan semiloka, panitia juga menggelar bazar, panggung kreativitas, serta city tour.

Ketua Tim Reviewer Abdidaya PPK Ormawa Prof Illah Sailah yang mewakili Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Direktorat Jenderal (Ditjen) Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) mengapresiasi seluruh peserta yang sudah berhasil melangkah hingga babak final.

Pasalnya, dari 2.100 proposal yang diterima Direktorat Belmawa, hanya 608 proposal yang mendapatkan pendanaan. Dari jumlah tersebut, ada 160 tim yang masuk final, disertai 60 dosen pendamping dan 9 mitra program.

“Anda semua adalah pemenang, karena sudah membuktikan berhasil melaksanakan pengabdian dan pemberdayaan kepada masyarakat. Juara sejati adalah mereka yang programnya bermanfaat bagi masyarakat. Sekarang, bagaimana menjadikan program tersebut berkelanjutan. Perlu diingat Direktorat Belmawa sudah mencanangkan ajang Abdidaya PPK Ormawa 2024,” tutur Prof Illah.

Malam penganugerahan Abdidaya PPK Ormawa ditutup dengan penampilan grup musik Sisi Kita di Gedung Auditorium Universitas Jember, Minggu (10/12/2023).

Berikut adalah daftar medali yang diraih Universitas Jember di ajang Abdidaya PPK Ormawa 2023.

Kategori Tim Pelaksana

1. Subkategori Tim dengan Luaran Terlengkap dan Berkualitas – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) dengan program “Wisata Kanal Suko-suko untuk Membumikan Kearifan Lokal dan Potensi Alam di Desa Sukorejo” (Emas)
2. Subkategori Tim dengan Dukungan Ormawa Terlengkap – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kerohanian Islam Studi Islam Berkala Fakultas Hukum (FH) dengan program “Rumah Gerakan Sadar Hukum: Wadah Pelayanan Hukum Bagi Masyarakat Guna Mewujudkan Desa Karang Anyar Bebas Dari Kekerasan Seksual” (Perak)
3. Subkategori Tim dengan Keberlanjutan Tertinggi – Himpunan Mahasiswa Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) dengan program “Pelitaku (Pusat Informasi dan Edukasi Kesehatan Masyarakat Desa Tangsil Kulon) dalam Mewujudkan Desa Sehat Berbasis Aplikasi Pelitaku Pintar” (Perak)
4. Subkategori Tim Dengan Partisipasi Masyarakat Tertinggi – BEM Fakultas Keguruan dan ilmu Pendidikan (FKIP) dengan program “Rumah Cerdas Rengganis: Pojok Literasi Berbasis Potensi Lokal Guna Mengembangkan Kecakapan Hidup Masyarakat Desa Kemiri” (Perunggu)

Kategori Sistem Pendukung Ormawa

1. Subkategori Ormawa Terinovatif – UKM Kerohanian Islam Studi Islam Berkala FH dengan program “Rumah Gerakan Sadar Hukum: Wadah Pelayanan Hukum Bagi Masyarakat Guna Mewujudkan Desa Karang Anyar Bebas dari Kekerasan Seksual” (Emas)

Kategori Dosen Pendamping

1. Subkategori Dosen – Dr Dewi Rokhmah, SKM MKes dengan program “Embrio Keberlanjutan Terkuat” (Emas)

Kategori Sistem Pendukung Perguruan Tinggi

1. Subkategori Perguruan Tinggi Teraktif – Universitas Jember (Emas)

Kategori Sistem Pendukung Mitra Berkelanjutan

1. Kecamatan Tenggarang Bondowoso dengan program “Pelitaku (Pusat Informasi dan Edukasi Kesehatan Masyarakat Desa Tangsil Kulon) dalam Mewujudkan Desa Sehat Berbasis Aplikasi Pelitaku Pintar” (Perak)

Kategori VIdeo

1. Subkategori Video Terlengkap – BEM Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dengan program “Rumah Cerdas Rengganis: Pojok Literasi Berbasis Potensi Lokal Guna Mengembangkan Kecakapan Hidup Masyarakat Desa Kemiri” (Emas)
2. Subkategori Video Terlengkap – BEM Farmasi dengan program “Rumah Toga di Desa Curahnongko sebagai Kawasan Konservasi Tanaman Obat Keluarga Berbasis Edukasi dan Kesehatan” (Perak)