Advertorial

Jangan Cuma Mimpi, Berikut Cara Memulai Berinvestasi demi Bebas Finansial di Masa Depan

Kompas.com - 01/02/2024, 11:00 WIB

KOMPAS.com - Kebebasan finansial di masa depan kini tak lagi sekadar impian atau angan-angan. Anda pun bisa mewujudkannya melalui perencanaan keuangan secara matang, termasuk berinvestasi.

Berinvestasi juga semakin mudah dilakukan di era digital. Dulu, investasi di sejumlah instrumen dikuasai oleh kalangan menengah ke atas karena memang modal awal yang diperlukan cukup besar. Syarat dan prosedurnya juga terbilang ribet.

Sekarang, Anda tidak akan menemukan hambatan tersebut. Sebab, instrumen investasi, seperti saham, reksa dana, dan obligasi, sudah bisa didapat dengan mudah lewat platform digital. Modal awalnya pun tidak besar.

Karena itu, siapa pun, termasuk Anda, bisa berinvestasi demi mewujudkan kebebasan finansial di masa depan.

Sebelum berinvestasi, Anda bisa melakukan tip berikut.

  1. Tentukan tujuan investasi secara spesifik

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menentukan tujuan investasi secara spesifik. Tujuan investasi setiap orang dapat berbeda-beda, seperti membeli rumah, biaya anak sekolah, dana darurat, serta dana pensiun.

Anda perlu menentukan tujuan tersebut agar lebih bersemangat untuk berinvestasi.

  1. Pilih instrumen sesuai profil risiko

Bicara soal investasi, hal tak kalah penting untuk diperhatikan adalah risiko. Meski menjanjikan imbal hasil keuntungan, investasi juga memiliki potensi risiko kerugian. Karena itu, pilih instrumen investasi sesuai profil risiko Anda.

Ada tiga profil risiko dalam berinvestasi, yaitu konservatif, moderat, dan agresif. Profil konservatif merupakan sebutan bagi seseorang yang menghindari risiko tinggi. Instrumen yang relatif aman dan cenderung stabil, seperti reksa dana pasar uang, obligasi negara, dan deposito, cocok dengan profil ini.

Kemudian, seseorang dengan profil risiko moderat dapat menorelansi sebagian risiko penurunan investasi hingga tingkat tertentu. Instrumen reksa dana campuran cocok dengan profil moderat.

Selanjutnya, seseorang dengan profil risiko agresif cenderung tidak takut mengambil risiko tinggi karena cukup optimistis akan berhasil mendapatkan keuntungan yang tinggi pula. Contoh instrumen investasi yang sesuai dengan profil agresif adalah saham dan reksa dana saham.

  1. Konsisten alokasikan dana

Setelah tahu tujuan dan profil risiko Anda, mulailah dengan merencanakan alokasi dana investasi bulanan. Idealnya, dana ini sebesar 10 hingga 30 persen dari pendapatan bulanan.

Meski demikian, Anda bisa mengatur sendiri besarannya sesuai dengan kemampuan finansial.

Hal terpenting, Anda harus konsisten mengalokasikan dana yang telah ditentukan tersebut. Agar konsisten, sisihkan dana untuk investasi di awal Anda gajian.

  1. Buka Rekening Dana Nasabah (RDN)

Untuk menunjang aktivitas investasi, Anda sebaiknya memiliki rekening dana nasabah (RDN), apalagi jika Anda memilih instrumen saham.

Melalui RDN, Anda bisa menampung dana untuk investasi. RDN digunakan sebagai sarana transaksi pembayaran dan penerimaan hasil penjualan aset, seperti reksa dana dan saham. Dengan RDN pula, dana investasi dan tabungan bisa dipisahkan.

Tidak seperti tahun-tahun lalu, pembukaan RDN saat ini semakin mudah. RDN Mandiri adalah salah satunya.

Pembukaan RDN Mandiri dapat dilakukan kapan dan di mana saja melalui aplikasi Livin’ by Mandiri. Selain mudah, RDN Mandiri juga bebas setoran awal dan biaya administrasi rekening bulanan.

Setor dan tarik saldo dana RDN atau cek portofolio Sekuritas juga gampang, cukup via Livin’ by Mandiri. Hebatnya lagi, RDN Mandiri telah terafiliasi dengan salah satu perusahaan efek di Indonesia, yaitu Mandiri Sekuritas.

Ada tiga syarat pembukaan RDN di aplikasi Livin’ by Mandiri. Pertama, telah menjadi nasabah Bank Mandiri dengan identitas berupa e-KTP yang terdaftar di Sistem Informasi Administrasi Kependudukan.

Kedua, pengguna aktif Livin’ by Mandiri. Ketiga, melengkapi data registrasi RDN dan Akun Sekuritas pada aplikasi Livin’ by Mandiri.

-Dok. Mandiri -

Panduan pembukaan rekening RDN bisa mengeklik tautan berikut.

Untuk diketahui, Bank Mandiri saat ini memberikan program bonus saldo Rp 50.000 dengan Buka RDN Mandiri di Aplikasi Livin’ by Mandiri. Program ini berlaku hingga 29 Februari 2024.

Info lengkap promo dapat dilihat pada bmri.id/bonusrdnlivin.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com