Advertorial

Caleg Dapil Depok Punya 5 Pilar Advokasi Prioritas, Mulai dari RB Kinerja hingga Pengelolaan Sampah Terpadu

Kompas.com - 08/02/2024, 22:02 WIB

KOMPAS.com - Calon anggota legislatif (caleg) daerah pemilihan (dapil) Kota Depok wilayah Sukmajaya, Tutun Sufiyan Sulaeman mengaku punya lima pilar advokasi prioritas yang akan diperjuangkan.

Pertama, reformasi birokrasi (RB) berbasis kinerja dan karya yang dihasilkan. Kedua, akses pendidikan dan kesehatan gratis melalui rumah sakit dan sekolah milik pemerintah pusat dan daerah.

Ketiga, perbaikan infrastruktur jalan dan lingkungan di seluruh kompleks perumahan di Kota Depok. Keempat, penciptaan lapangan kerja berbasis digital lewat pemberdayaan usaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk ibu rumah tangga dan kepemudaan.

Kelima, pengelolaan sampah terpadu untuk menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan hijau.

Dari lima pilar advokasi prioritas tersebut, pria yang akrab disapa Kang Haji Tutun itu mengaku akan berusaha memperjuangkan lingkungan, khususnya di Sukmajaya, agar bisa lebih tertata dengan baik.

Pesta Rakyat bersama Kang Haji Tutun

Kang Haji Tutun akan menggelar "Pesta Rakyat" di Jalan KHM Yusuf Raya, Mekar Jaya, Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Sabtu (10/2/2024).

Lewat acara itu, Kang Haji Tutun akan mengajak warga Sukmajaya untuk hadir mengikuti jalan santai dan senam aerobik. Ada pula live music, bazar makanan, hingga jajanan gratis yang bisa dinikmati pengunjung.

Tak hanya itu, Pesta Rakyat juga menyediakan doorprize dan tebus murah sembako. Jadi, jangan sampai ketinggalan, ya!

Seklias tentang Kang Haji Tutun

Tutun Sufiyan Sulaeman atau yang akrab disapa Kang Haji Tutun, Abah Tutun, atau Beh Tun merupakan pria asli berdarah Garut. Sejak 1980, ia telah menetap di Kota Depok yang sebelumnya menyatu dengan Kabupaten Bogor.

Pria jebolan S1 Universitas Padjajaran dan S2 Universitas Satyagama Jakarta ini telah malang melintang sebagai birokrat, mulai dari staf pemerintahan kota administratif (kotif), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), hingga Kepala Dinas Pasar Kota Depok.

Kang Haji Tutun dikenal sebagai sosok yang tulus, lurus, dan amanah ketika menjadi birokrat. Saat ini ia bahkan menjadi Ketua Pembina Yayasan Rumah Perjuangan Kota Depok.

Rumah Perjuangan Kota Depok merupakan wadah aspirasi bagi keluarga yang memiliki ideologi dan semangat perjuangan sama dalam satu partai. Tujuannya, adalah membangun Kota Depok yang progresif.

Melalui tagline “Rumahnya Para Pejuang”, Kang Haji Tutun berupaya memberikan teladan bahwa hidup yang merdeka perlu diperjuangkan.

Meski telah memiliki banyak pengalaman hidup, Kang Haji Tutun masih bersemangat memperjuangkan cita-cita para pendiri bangsa bersama masyarakat.

Ia mengaku prihatin dengan kondisi masyarakat Sukmajaya yang aspirasinya kurang didengar. Contohnya, terkait penataan lingkungan yang masih berantakan hingga kemacetan lalu lintas yang masih terus terjadi.

Visi Kang Haji Tutun adalah menjadi wadah aspirasi bagi masyarakat yang ingin berjuang menjadikan Kota Depok lebih progresif dan maju.

Sementara itu, misinya tercermin dalam tiga jargon utama Rumah Perjuangan, yakni #AyoBersatu, #DepokProgresif, dan #IndonesiaMaju.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com