Advertorial

Menteri BUMN Pastikan Stok Beras Bulog untuk Ramadhan dan Idul Fitri Aman

Kompas.com - 12/02/2024, 18:20 WIB

KOMPAS.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan bahwa stok beras pemerintah yang disimpan Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) saat ini cukup untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadhan dan Idul Fitri.

Hal itu Erick sampaikan saat mengecek ketersediaan beras Stabilisasi Pasokan Harga Pasar (SPHP) di retail modern, Robinson Klender, Jakarta Timur.

Ia menyebut, Bulog sekarang menyimpan 1,2 juta ton beras. Sementara, sebanyak 500.000 ton beras masih dalam perjalanan.

“Selain itu, masih ada kuota penugasan pengadaan impor dari pemerintah sehingga jumlah stok beras semakin kuat untuk kebutuhan penyaluran guna mempertahankan stabilitas harga beras di masyarakat," ujar Erick dikutip dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (12/2/2024).

Erick juga menyampaikan bahwa Bulog telah menggelontorkan 220.000 ton beras SPHP sejak awal 2024. Selain itu, Bulog akan kembali menggelontorkan 250.000 ton beras SPHP mulai hari ini.

"Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir terkait pasokan beras,” imbuhnya.

Sementara itu, Direktur Utama Bulog Bayu Krisnamurthi menyatakan, pihaknya akan melaksanakan penugasan impor beras dari pemerintah dengan penuh tanggung jawab. Hal ini bertujuan untuk menjaga stabilitas harga beras di pasaran.

"Izin impor beras kepada Bulog berlaku sepanjang tahun sehingga kami kelola dengan baik agar tidak memengaruhi harga beras di tingkat petani saat panen raya dan tetap menjaga stabilitas harga di tingkat konsumen,” jelas Bayu. 

Dengan sejumlah upaya dan program Bulog, seperti penyaluran Bantuan Pangan Beras dan beras SPHP, pemerintah optimistis dapat mengendalikan gejolak harga akibat siklus panen dalam negeri dan geopolitik global.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com