Advertorial

Gelaran Muslim Fashion Festival (MUFFEST)+ Tampilkan Tren Fesyen 2024-2025

Kompas.com - 13/03/2024, 09:00 WIB

KOMPAS.com - Perhelatan fesyen muslim tahunan terbesar di Tanah Air, Muslim Fashion Festival (MUFFEST)+ bakal digelar di Istora Senayan, Jakarta, mulai Jumat (8/3/2024) hingga Senin (11/3/2024).

Sebagai rangkaian agenda (MUFFEST)+, Indonesian Fashion Chamber (IFC) dengan Gemalindo Kreasi Indonesia menyelenggarakan MUFFEST+ Media Viewing di Ice Palace Lotte Mall, Kuningan, Jakarta.pada Jumat (1/3/2024) hingga Minggu (3/3/2024).

Untuk diketahui, MUFFEST+ Media Viewing merupakan presentasi tren fesyen dengan format yang berbeda.

Dalam gelaran tersebut, para desainer dan brand fesyen muslim Indonesia akan mempresentasikan koleksi tren 2024-2025 dalam format teatrikal yang menampilkan keragaman karya, kreativitas, dan inovasi dalam industri fesyen muslim Indonesia.

Mengusung tema “Indonesia As A Hub for Global Modest Fashion”, MUFFEST+ Media Viewing 2024 menampilkan 24 desainer dan brand yang mencapai 300 koleksi.

Setiap desainer dan brand menampilkan pertunjukan yang masing-masing bercerita tentang koleksinya, mulai dari konsep desain, produksi, hingga pemasaran di hadapan para fashion editors dan fashion buyers dari e-commerce, department store, reseller, dan loyal customer yang secara khusus diundang dalam acara ini.

National Chair IFC Lenny Agustin mengatakan, MUFFEST+ Media Viewing dihadirkan sebagai showcase untuk memperlihatkan perkembangan tren, kreativitas, dan inovasi dalam industri fesyen muslim yang diharapkan dapat menjadi acuan fesyen muslim global.

“Kami berharap, perhelatan ini dapat menunjukkan kepada dunia bahwa industri fesyen muslim Indonesia memiliki potensi untuk berkembang secara global,” ujar Lenny dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Selasa (6/3/2024).

Pada kesempatan sama, Advisory Board IFC Ali Charisma menjelaskan, perhelatan tersebut menjadi ruang bagi media untuk menggali lebih dalam sebuah konsep koleksi dari desainer dan brand fesyen muslim Indonesia.

”Lewat gelaran tersebut, kami memberikan panggung dan apresiasi yang setara kepada brand-brand rintisan yang dapat memberikan dampak baik pada industri fesyen dan lingkungan, meskipun secara komersial dan finansial belum semapan brand-brand besar,” tuturnya.

Sementara itu, Chief Marketing Officer PT Gemalindo Kreasi Indonesia Guruh Heriansyah mengaku antusias atas kerja sama perdana dengan IFC dalam penyelenggaraan MUFFEST+ 2024.

Ia berharap, kolaborasi keduanya dapat menjadi bagian dari perkembangan tren fesyen Indonesia yang mewujudkan Indonesia sebagai pusat fesyen muslim dunia.

”Keberadaan kami diharapkan dapat menjadikan fesyen muslim festival tahun ini semakin sukses dari segi penyelenggaraan,” kata Guruh,

Ragam gaya busana

Adapun Keseluruhan koleksi yang dipresentasikan dalam MUFFEST+ Media Viewing meliputiragam gaya busana muslim, antara lain street wear, urban wear, dan evening wear.

Fashion presentation pada hari pertama, yaitu Fashion Parade I, menampilkan koleksi dari ALEZA bertema Elixir Ensemble, HijabChic dengan tema Arabella, Hajeera dengan tema Brisa Sunset to Starlight, dan GIOMI dengan tema Townspeople.

Selain itu, ada pula Yanti Adeni X WLOV dengan tema Daphne, dan Batik Chic by Novita Yunus dengan tema Eternal Journey.

Sementara, pada pada hari kedua, Fashion Parade II menampilkan koleksi dari Rose.Ma.Lina X Sofie dengan tema Urban Fusion, Yoha dengan tema Simbiosis, Hannie Hananto dengan tema Mother and Daughter Story, Anggia Handmade dengan tema Soulmate, dan Rosie Rahmadi x Shoes by TXTURE dengan tema Adolescence.

Fashion presentation pada hari ketiga menampilkan Fashion Parade III, LUNARPRINTEX Presents Althafunissa dengan tema SERERAYYA 2.0 Serenity on Raya, NBRS dengan tema KALA, My Daily Hijab dengan tema Soul Scene Harmony, Magdara dengan tema Muslim Historical Rhapsody, Motif Hawa dengan tema Coin Memoire, dan KursienKarzai dengan tema Eredita.

Rangkaian fashion presentation ditutup dengan Fashion Parade IV, Road to JMFW 2025 Presents Pricilla Margie dengan tema Jakarta Vintage, ZM Zaskia Mecca dengan tema Teman Serumpun, AM By Anggiasari dengan tema Borcelle, ZETA Privé dengan tema Misty Forest, Buttonscarves X Kami. dengan tema Kimmonia, dan Brilianto dengan tema Reunited.

Sebagai informasi, MUFFEST+ Media Viewing 2024 terselenggara atas kerja sama berbagai pihak dengan didukung Kementerian Perdagangan (Kemendag), Wardah Cosmetic sebagai official make up and skincare, sertadisponsori LUNARPRINTEX, YOU.C1000 sebagai Partner, dan Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW).

Selain itu, untuk kali pertama, LUNARPRINTEX turut mendukung perhelatan MUFFEST+ dengan menyediakan bahan baku tekstil yang digunakan oleh enam desainer yang berpartisipasi dalam acara MUFFEST+ Media Viewing.

Owner LUNARPRINTEX Cathrine Nicole mengatakan, sebagai produsen kain atau tekstil, pihaknya berupaya mengikuti perkembangan industri fesyen, seperti kebutuhan brand fashion untuk membuat koleksi yang eksklusif atau terbatas.

”Kami memberikan layanan untuk memproduksi motif tekstil dalam kuantiti kecil, tidak harus produksi dalam jumlah besar. Dengan begitu, kami dapat membantu brand-brand yang ingin memulai produksi skala kecil dulu,” ungkapnya.

Sementara itu, Public Relations Manager Wardah Decorative Rizkia Putri Januari mengatakan, Wardah Cosmetic sejak awal konsisten membersamai penyelenggaraan rangkaian acara MUFFEST+.

Ia pun mengapresiasi IFC yang konsisten melaksanakan berbagai kegiatan inovatif seperti MUFFEST+ Media Viewing dengan konsep acara yang pertama kali dibuat di Indonesia.

“Wardah berkomitmen untuk mendukung kemajuan industri modest fashion di Indonesia. Untuk gelaran MUFFEST+ Media Viewing kami menghadirkan make up dan skincare terbaik dengan inovasi mutakhir. Sebagai official makeup and skincare, Wardah mendukung tata rias para model untuk melengkapi tampilan keindahan karya dari para desainer modest fashion Tanah Air,” kata Rizkia.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com