Advertorial

3 Tip Atur Keuangan selama Ramadhan ala Prita Ghozie, Ini Bocoran Aplikasinya

Kompas.com - 20/03/2024, 07:00 WIB

KOMPAS.com – Umat Islam di Tanah Air bersukacita menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan. Selama satu bulan penuh, setiap muslim berlomba-lomba menjalankan hal baik serta meningkatkan ibadah untuk mendapatkan berkah Ramadhan.

Meski begitu, pada momentum Ramadhan juga diikuti dengan peningkatan sejumlah pengeluaran baru yang bisa membuat cash flow terganggu. Sebagai contoh, kenaikan harga bahan pokok, ajakan berbuka puasa di restoran, serta pengeluaran untuk Hari Raya Idul Fitri dan mudik.

Salah satu perencana keuangan ternama Tanah Air, Prita Ghozie Hapsari, dalam unggahan di media sosialnya memaparkan bahwa menurut sebuah studi, sebanyak 42 persen generasi milenial merasa kondisi ekonominya memburuk karena perilaku impulsif serta menimbulkan utang baru.

Terlebih, di bulan Ramadhan yang konon bisa menimbulkan efek impulsif yang lebih besar.

Lantas, bagaimana cara mengatur keuangan di bulan Ramadhan? Berikut tiga tip mengatur keuangan selama Ramadhan ala Prita Ghozie.

  1. Susun rencana keuangan

Menyusun rencana keuangan yang jelas selama Ramadhan berperan krusial agar kondisi keuangan tetap stabil. Hal ini dapat dilakukan dengan mulai memasukkan seluruh potensi pengeluaran baru yang bakal muncul selama Ramadhan.

Sebagai contoh, pengeluaran untuk buka puasa bersama di luar, pembelian tiket mudik, akomodasi saat mudik, serta kebutuhan Idul Fitri.

Alokasi bulanan itu dapat kamu bagi lagi menjadi menjadi perencanaan per minggu (weekly). Perencanaan mingguan perlu dibuat agar cashflow tetap terjaga sehingga tidak pengeluaran tidak melampaui rencana keuangan yang sudah disusun.

  1. Buat jadwal buka bersama

Selama Ramadhan, agenda buka puasa bersama di restoran ataupun hotel biasanya tak bisa dihindari, baik bersama sahabat, kolega, maupun keluarga.

Meski begitu, tidak semua ajakan buka bersama di luar perlu diikuti. Pasalnya, semakin banyak kegiatan buka bersama di luar, makin besar pula pengeluaran.

Agar tidak boncos akibat terlalu banyak buka bersama, buatlah jadwal buka bersama berdasarkan skala prioritas. Misalnya, buka bersama di luar dengan keluarga, sahabat atau teman dekat, dan kolega menjadi yang utama. Sisanya, pilihlah ajakan dari teman lain yang benar-benar ingin kamu temui.

  1. Hindari bayar dengan cicilan

Selama Ramadhan, usahakan untuk membeli dengan sistem bayar lunas atau tunai. Sebab, membayar dengan sistem bayar tunda alias mencicil bakal menambah beban cicilan di bulan tersebut.

Itulah tiga tips atur keuangan selama Ramadhan ala Prita Ghozie. 

SeaBank bantu kurangi pengeluaran dan kelola keuangan

Pada unggahan tersebut, Prita juga menyebut bahwa salah satu aplikasi perbankan yang dapat membantu mengurangi pengeluaran selama Ramadhan adalah SeaBank.

Salah satu keuntungan ketika membayar dengan SeaBank Bayar Instan di e-commerce Shopee adalah banyak promo khusus bagi nasabah SeaBank, mulai dari gratis ongkos kirim (ongkir) hingga voucer diskon.

Dengan demikian, selain mengurangi jumlah biaya, kamu juga bisa terbebas dari biaya transportasi.

Selain itu, keunggulan lain memakai SeaBank adalah gratis biaya admin saat melakukan transfer. Hal ini tentu bakal menghemat biaya selama Ramadhan. Terlebih, metode transfer biasa digunakan untuk kebutuhan berbelanja, transfer ke keluarga, dan transfer tunjangan hari raya (THR) ke pegawai.

Menurut Prita, aplikasi SeaBank juga dapat membantu mengelola keuangan. Dengan menggunakan aplikasi SeaBank, setiap pengguna dapat melihat besaran pengeluaran per hari di bagian Riwayat Transaksi. Dengan begitu, besaran uang yang dikeluarkan dapat langsung dibandingkan dengan perencanaan mingguan.

Prita juga menjelaskan bahwa menjadi nasabah SeaBank terjamin keamanannya. Hal ini karena SeaBank telah terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta merupakan peserta Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Aplikasi SeaBank juga telah memiliki dua langkah verifikasi untuk menjaga keamanan dana nasabah serta mencegah transaksi yang tidak diinginkan.

Guna menjamin keamanan nasabah, SeaBank juga menggunakan sistem enkripsi untuk mencegah akses tanpa izin dengan mengenkripsi informasi dan mendeteksi aktivitas mencurigakan.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com