Advertorial

Raih Pertumbuhan Positif, Aset Kelolaan Wealth Management BRI Naik 21 Persen pada Kuartal Pertama 2024

Kompas.com - 17/04/2024, 17:59 WIB

KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus mencatat pertumbuhan positif dengan aset yang dikelola (asset under management) oleh Wealth Management BRI meningkat sebesar 21 persen year-on-year (yoy) pada kuartal pertama 2024.

Hal tersebut mencerminkan ekspansi dan diversifikasi portofolio nasabah yang berkelanjutan.

Selain itu, bisnis Wealth Management BRI juga mengalami lonjakan profitabilitas yang signifikan dengan Fee-Based Income (FBI) dari Bancassurance naik sebesar 34 persen yoy dan FBI dari investasi meningkat lebih dari 200 persen yoy.

Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani menyatakan bahwa Wealth Management BRI berkomitmen untuk menyediakan solusi keuangan komprehensif dan layanan yang dipersonalisasi kepada nasabah Prima.

"BRI terus mengakselerasi kinerja bisnis Wealth Management-nya. Strategi kami termasuk memperkuat edukasi terkait pentingnya pengelolaan keuangan kepada seluruh lapisan masyarakat,” ujar Handayani dalam rilis pers yang diterima Kompas.com, Rabu (17/4/2024).

Misi BRI, sambungnya, adalah membantu nasabah Prima—BRI Private dan BRI Prioritas—dalam menavigasi kompleksitas lanskap keuangan dan mencapai tujuan keuangan jangka panjang.

Handayani juga menekankan bahwa BRI memberikan pendampingan melalui para penasihat keuangan berpengalaman yang memastikan penawaran produk sesuai dengan profil risiko nasabah.

Tak hanya itu, Wealth Management BRI didukung oleh ekosistem dari BRI Group yang terdiri dari perusahaan asuransi, perusahaan sekuritas, dan manajer investasi yang tepercaya.

Alhasil, jumlah nasabah Prima Wealth Management BRI melonjak sekitar 148.000. Ini menunjukkan adanya kepercayaan dan keyakinan yang ditempatkan pada layanan premier BRI.

Peningkatan juga terjadi dalam pendaftaran investor baru, yakni sebesar 60 persen yoy yang menandakan tingginya minat dan kepercayaan terhadap penawaran investasi BRI Prioritas.

Adapun penutupan polis asuransi baru di BRI juga mengalami peningkatan sebesar 65 persen yoy. Hal itu menjadi bukti komitmen BRI untuk menyediakan solusi perlindungan komprehensif yang disesuaikan dengan kebutuhan nasabah.

Handayani menyimpulkan dengan mengungkapkan optimisme BRI tentang pertumbuhan dan prospek bisnis Wealth Management.

“Salah satu faktor pendukung yang dapat terlihat adalah muncul rasa kesadaran oleh para nasabah untuk memproteksi diri, keluarga, serta aset mereka yang diharapkan akan mengalami pertumbuhan secara berkelanjutan di masa depan,” ujar Handayani.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com