Advertorial

Mengenal Putri, AO Inspiratif dari PNM yang Menapaki Jejak Kartini di Era Modern

Kompas.com - 23/04/2024, 09:53 WIB

KOMPAS.com - Perempuan di era modern semakin memiliki peranan yang vital bagi banyak sektor. Ini terlihat dari semakin banyaknya perempuan yang mengisi posisi penting dalam sebuah lembaga ataupun perusahaan.

Hal tersebut jelas berbeda dengan kondisi beberapa tahun lalu yang mana peran perempuan di ruang publik begitu terbatas dan hanya berfokus pada urusan domestik, seperti rumah tangga.

Kisah mengenai peranan perempuan di era modern dapat dilihat lewat cerita Putri. Perempuan asal Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), ini adalah seorang account officer (AO) dari PT Permodalan Nasional Madani (PNM).

Putri mengaku, dirinya menjadi AO karena melihat teman kakaknya yang lebih dulu menjalani pekerjaan serupa.

"Awalnya, saya melihat teman kakak jadi AO. Kok enak ya kerja di lapangan karena bisa pergi ke mana-mana dan kenal banyak orang. Kayaknya seru. Lalu, dicoba dan sekarang nyaman," ujar Putri dikutip dari Youtube PNM Official, Senin (22/4/2024).

Dengan menjadi AO, Putri berkeinginan untuk bisa menjadi Kartini modern yang mampu mengangkat perekonomian keluarga sekaligus meningkatkan potensi diri untuk memberikan dampak positif.

Oleh karena itu, selama kurang lebih dua tahun bergabung bersama PNM, Putri selalu menunjukkan dedikasi tanpa henti dan terus memberikan yang terbaik. Berkat itu pulalah Putri berhasil dinobatkan sebagai AO Inspiratif oleh pihak PNM.

Menurut Putri, dedikasi yang ia berikan selama di PNM tak lepas dari perasaan senang yang ia dapatkan saat membantu nasabah perusahaan.

“Selain itu, pertemuan dengan nasabah juga jadi momen penting karena kerap memberinya wawasan baru seputar dunia perbankan,” kata Putri.

Sempatkan jalani hobi

Di sela kesibukannya melayani nasabah dengan berbagai macam karakter, Putri juga kerap mengisinya waktu luangnya dengan melakukan berbagai hobi, contohnya menari dan bermain bola voli.

Untuk bola voli, olahraga ini sudah Putri geluti sejak dirinya masih berusia 7 tahun atau saat ia duduk di bangku sekolah dasar (SD).

“Kalau menari awalnya adalah aktivitas yang sama sekali tidak saya sukai. Dulu saya tomboi. Suatu hari, saya menyadari bahwa kakak sering pentas menari di sana-sini dan dirias begitu cantik. Akhirnya, saya coba-coba, keterusan, dan nyaman. Saya jadi ikut berbagai lomba hingga tingkat nasional. Sudah menari ke Aceh, Sumbawa, Bali, dan Jakarta,” terangnya.

Tak hanya menari dan voli, tambah Putri, dirinya juga menjalankan bisnis online kecil-kecilan yang fokus menjual beragam produk pakaian. Bisnis ini ia jalankan bersama kakaknya.

Putri berkomitmen besar terhadap pekerjaannya di PNM.Dok. Youtube PNM Putri berkomitmen besar terhadap pekerjaannya di PNM.

Sadar memiliki banyak aktivitas, Putri pun mengaku bahwa dirinya kerap menghadapi tantangan untuk membagi fokus terhadap kegiatan yang ia jalankan.

Namun, ia menjelaskan bahwa akan tetap memprioritaskan pekerjaannya sebagai AO di PNM.

"Misalnya ada jadwal menari atau jadwal mengajar, saya lebih memilih untuk mengutamakan profesi AO. Sebab, tanggung jawabnya lebih penting. Kalau mau cari uang dari menari kan bisa cari job tambahan saja. Begitu kata ibu saya," tutur Putri.

Menurut Putri, pekerjaan AO saat ini jadi prioritas karena penghasilannya dipakai untuk menghidupi dirinya dan keluarga.

Ia tak ingin melepaskan pekerjaan tersebut karena pernah mengalami momen tak menyenangkan saat pandemi Covid-19.

Saat itu, ia mengalami banyak masalah dalam pekerjaan hingga berdampak pada kondisi keuangannya.

"Jadi, keadaan ekonomi saya sempat turun drastis karena terdampak Covid-19. Namun, saya berusaha untuk bangkit dan cari solusi lain. Ayah juga kan kerja di sebuah hotel dan sudah bekerja selama 32 tahun. Namun, saat pandemi Covid-19 terjadi, ayah ikut terdampak dan diminta istirahat di rumah. Usia beliau juga rentan akan (terkena) Covid-19,” ungkapnya.

Meski berat, tapi putri mengaku masih bisa tetap berdiri karena masih mendapatkan banyak dukungan dari orangtuanya, khususnya ibu.

Atas dukungan yang diberikan, Putri bertekad agar dirinya bisa terus berkarier dan tidak ingin merepotkan orang, termasuk calon suaminya nanti.

"Saat ini, saya sudah membantu perekonomian keluarga dan membiayai adik sekolah. Jadi penghasilan dari AO, online shop, mengajar menari, tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk keluarga,” kata Putri.

Putri berpesan pada para AO lain agar ikhlas dalam menjalankan tugas. Ia juga mengingatkan para AO agar selalu ingat pada Tuhan dengan berdoa dan tidak lupa pada orangtua.

“Apabila rasa lelah kerja datang, selalu ingat ada tanggungan keluarga yang harus dibiayai. Kini, saya berharap ke depan akan lebih baik dari saat ini. Saya ingin menggali pengalaman lebih luas dan dalam lagi," ujar Putri.

Terkait PNM, perusahaan pelat merah ini memiliki komitmen besar untuk membantu masyarakat.

Selain lewat pemberian modal usaha, PNM secara konsisten mengadakan berbagai pelatihan untuk meningkatkan kualitas produk para pelaku usaha.

Singkatnya, PNM bekerja untuk pemberdayaan nasabah melalui pembiayaan dan pendampingan. Pembiayaan dan pendampingan merupakan dua sisi mata uang yang tidak boleh dipisahkan satu dengan lainnya.

Hingga kini, nasabah PNM di Indonesia sudah mencapai lebih dari 15.2 juta nasabah.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau