KOMPAS.com – Bupati Klaten Sri Mulyani memberikan bekal makanan khas Kabupaten Klaten kepada para calon haji (calhaj) pada acara Pamitan Calhaj Kabupaten Klaten 1445 H di Grha Bung Karno (GBK) Klaten, Jawa Tengah (Jateng), Rabu (29/5/2024).
Bekal tersebut diserahkan secara simbolik kepada perwakilan kelompok bimbingan ibadah haji (KBIH) dari 1.155 calhaj, yakni Nurul Umah, Arofah, Al Barokah, Ibnu Abbas, serta perwakilan petugas haji.
“Saya bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten memberikan bekal makanan khas Klaten, seperti sambal pecel, kering, dan abon. Harapannya, bekal ini bisa dibawa ke Tanah Suci sehingga bisa mengobati rindu pada Klaten. Semoga calhaj diberikan kesehatan selama di Tanah Suci serta pulang menjadi haji yang mabrur,” ujar Sri Mulyani dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (30/5/2024).
Sri Mulyani menjelaskan bahwa pada 1445 H atau 2024, sebanyak 1.155 jemaah calhaj asal klaten akan diberangkatkan ke Arab Saudi.
Rinciannya adalah 548 jemaah laki-laki dan 607 jemaah perempuan.
Calhaj asal klaten terbagi dalam lima kelompok terbang (kloter), yakni kloter 80, 94, 95, 96, dan 97. Usia calhaj tertua adalah 85 tahun dan termuda 20 tahun.
Bupati klaten juga berpesan kepada para calhaj untuk selalu menjaga kesehatan selama melaksanakan ibadah haji.
“Para jemaah diharapkan untuk selalu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan para medis jika ada gangguan kesehatan. Selain itu, tetaplah khusyuk dalam beribadah selama di tanah suci,” tambahnya.
Salah satu perwakilan calhaj Muhammad Anies mengucapkan terima kasih atas bekal yang diberikan Bupati Klaten. Menurutnya, bekal lauk-pauk kering ini sangat berarti bagi jemaah sebagai obat rindu.
“Kami sangat bersyukur,” katanya.
Mewakili calhaj Klaten, ia pun berpamitan dan memohon doa agar perjalanan ibadah haji mereka lancar hingga kembali ke Tanah Air.
“Kami mohon maaf apabila ada kesalahan. Semoga Allah memberikan kemudahan dalam menjalankan ibadah haji baik wajib maupun sunahnya,” ujarnya.
Acara Pamitan Calhaj 1445 H ditutup dengan tausiah oleh Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Klaten Syamsuddin Asyrofi.