Advertorial

Nojorono Kudus Gelar Sarasehan bersama Awak Media

Kompas.com - 04/06/2024, 11:13 WIB

KOMPAS.com - Nojorono Kudus menggelar sarasehan bersama awak media di Ruang Pamer Nojorono di Gedung RNPD Nojorono Kudus, Kabupaten Kudus, Minggu (30/5/2024).

Kegiatan tersebut dilakukan untuk menghadapi dinamika bisnis dan perjalanan produsen sigaret di industri. Sebelumnya, kegiatan serupa digelar di Jakarta pada Selasa (7/5/2024).

Corporate Communication Head Nojorono Kudus Eliza Susanto mengatakan bahwa selain bersilaturahmi, kegiatan tersebut juga menjadi momen sarasehan seputar industri bersama Nojorono Kudus.

Kiprah Nojorono di industri selama lebih dari sembilan dekade tak terlepas dari dukungan media massa.

Menurutnya, pihak media telah membantu Nojorono mempublikasikan kebijakan industri sigaret, informasi mengenai berbagai proyek terobosan, serta komitmen kontribusi perusahaan dalam perekonomian. Informasi tersebut disampaikan secara efektif dan faktual untuk seluruh lapisan masyarakat.

“Kegiatan sarasehan tersebut diharapkan dapat menjaga keharmonisan dan tali silaturahmi antara perusahaan dengan media sekaligus membuka peluang kerja sama ke depan,” ujar Eliza dalam siaran tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (3/6/2024).

Direktur PT Nojorono Tobacco International Arief Goenadibrata. DOK. Nojorono Kudus Direktur PT Nojorono Tobacco International Arief Goenadibrata.

Direktur PT Nojorono Tobacco International Arief Goenadibrata menuturkan, media massa memiliki peran mengawasi Nojorono Kudus dalam berbagai aspek, seperti memantau pelaksanaan kebijakan, penyedia ruang opini, dan tanggapan masyarakat.

“Perjalanan hampir satu abad Nojorono Kudus mendewasakan kami sebagai perusahaan yang senantiasa terbuka akan masukan dan kritik, baik dari masyarakat maupun regulator,” ujar Arief.

Arief menilai, keterlibatan media massa dalam perusahaan diperlukan sebagai re?eksi atas kiprah Nojorono Kudus di Industri rokok kretek Tanah Air. Terlebih, perusahaan yang dinaunginya itu telah berkiprah selama lebih dari 91 tahun.

Oleh karena itu, pihaknya membutuhkan komunikasi dua arah secara langsung dengan pihak media. Terlebih, media berperan penting sebagai perpanjangan tangan masyarakat dan regulator.

“Perusahaan juga ingin berperan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan lingkungan sekitar. Dengan demikian, bisa saling menghidupi,” tuturnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com