Advertorial

Tutup Masa Jabatan Bupati Sri Mulyani, Upacara Hari Jadi ke-220 Klaten Berlangsung Meriah

Kompas.com - 28/07/2024, 19:55 WIB

KOMPAS.com - Bupati Klaten Sri Mulyani akan mengakhiri masa kepemimpinannya pada 2024.

Hal tersebut membuat peringatan upacara Hari Jadi ke-220 Klaten di Alun-alun Klaten pada Minggu (28/07/2024), berlangsung meriah. Pasalnya, upacara ini menjadi yang terakhir kalinya dilaksanakan pada masa jabatan Sri Mulyani.

Pada acara tersebut, peserta upacara kompak mengenakan pakaian lurik, pin Hari Jadi, serta pita merah putih. Suasana semakin meriah dengan kehadiran fragmen berdirinya Kabupaten Klaten.

Selanjutnya, para peserta upacara menari massal (flashmob) dibarengi dengan penampilan penyanyi yang sedang naik daun, yakni Niken Salindry.

Dalam kesempatan tersebut, Sri Mulyani mengapresiasi peringatan Hari Jadi ke-220 Kabupaten Klaten yang berlangsung meriah. Ia berharap, program dan kebijakan yang selama ini sudah dilakukan bisa dilanjutkan oleh bupati terpilih di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 November 2024.

Sri Mulyani mengucapkan terima kasih atas doa, saran, dan kritikan yang diberikan kepadanya selama menjadi Bupati Klaten. Selama menjabat selama tujuh tahun, ia bersyukur bisa mendapatkan apresiasi dan penghargaan, baik dari pemerintah pusat, provinsi, lembaga, serta kementerian.

“Capaian tersebut bisa diraih berkat kerja keras dan gotong royong jajaran aparatur sipil negara (ASN), pemerintah daerah, serta masyarakat Klaten,” kata Sri Mulyani dalam siaran tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (28/7/2024).

Bupati Klaten Sri Mulyani pada peringatan upacara Hari Jadi ke-220 Klaten.Dok. Pemkab Klaten Bupati Klaten Sri Mulyani pada peringatan upacara Hari Jadi ke-220 Klaten.

Sri Mulyani meminta maaf kepada masyarakat Klaten apabila terdapat banyak kekurangan selama menjabat sebagai bupati. Ia berharap, bupati terpilih dapat melanjutkan prestasi dan menyempurnakan program yang belum sempurna.

“Sekali lagi, saya mengucapkan mohon maaf lahir dan batin. Semoga Klaten semakin maju, keren, dan masyarakatnya sejahtrera,” tuturnya.

Sebagai informasi, upacara Hari Jadi ke-220 Klaten turut dihadiri Bupati Klaten terdahulu, Asisten Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Jawa Tengah (Jateng), Kepala Daerah se-Solo raya atau yang mewakili, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), Ketua TP PKK Klaten, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Klaten, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, kepala desa, pelajar, serta masyarakat.

Acara tersebut ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Klaten dan pemberian santunan anak yatim. Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan rangkaian Klaten Lurik Carnival (KLC) yang menampilkan potensi lurik di Kabupaten Klaten.

Sebelum memasuki lokasi upacara, Bupati Klaten dan jajaran Forkopimda hadir dengan arak-arakan kereta kuda dari Rumah Dinas Bupati Klaten.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau