Wah.... Rp 332,5 Juta BLT Dikembalikan

BANYUMAS, JUMAT- Menjelang batas akhir pencairan dana bantuan langsung tunai (BLT) pada tanggal 15 Desember besok, masih ada 475 rumah tangga sasaran (RTS) di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, yang belum mencairkan dana tersebut. Nilainya mencapai Rp 332,5 juta.

Ketua Satuan Pelaksana Tugas (Satgas) BLT Toto Muryanto, Jumat (12/12), mengatakan, batas akhir itu merupakan hasil perpanjangan masa pencairan BLT yang seharusnya selesai pada bulan November lalu. Namun karena masih banyak RTS yang belum mencairkannya, diberikan tenggang waktu sampai 15 Desember yang jatuh pada Senin pekan depan.

“Sampai Sabtu pekan ini, kami masih melayani pencairan dana BLT,” ucapnya.
Adapun untuk BLT tahun ini, setiap RTS memperoleh BLT sebesar Rp 700.000. Dana itu dicairkan dalam dua tahap, yakni tahap pertama dicairkan sebesar Rp 300.000 dan tahap kedua sebesar Rp 400.000.

Menurut Toto, jika 475 RTS itu belum mencairkan dana BLT sampai Sabtu nanti, pihaknya akan mengerahkan sejumlah petugas Kantor Pos dan Giro Purwokerto untuk mendatangi setiap RTS. “Tentunya, prioritas RTS yang kami datangi ini yang berhasil kami data secara lengkap alamatnya dan terjangkau dulu,” ucapnya.

Namun, inisiatif untuk jemput bola itu pun hanya mungkin selama RTS tersebut memegang kartu BLT. Karena banyak pula kasus pencairan dana BLT terhambat akibat RTS itu kehilangan kartu BLT. 

“Ada nenek yang menyimpan kartu BLT dengan cara digulung dengan kain jariknya. Saat kainnya dilepas, kartu itu pun terlepas sehingga hilang,” tutur Toto.

Dibandingkan pelaksanaan BLT terakhir pada tahun 2005 lalu, Toto mengatakan penyerapan BLT tahun 2008 ini lebih baik. Pada tahun 2005 penyerapan BLT baru mencapai 97 persen, tetapi tahun ini mencapai 99,7 persen.

“Meskipun nilai uangnya cukup besar, BLT yang tak terserap tahun ini hanya 0,3 persen dari total 172.581 RTS,” katanya menjelaskan.