BLT di Kediri Belum Cair

Kompas.com - 17/03/2009, 17:59 WIB

KEDIRI, KOMPAS.com - Harapan masyarakat miskin di Kota dan Kabupaten Kediri, Jawa Timur, untuk mendapatkan bantuan langsung tunai tahun 2009 masih belum bisa terpenuhi. Pencairan dana bantuan langsung tunai baru bisa dilakukan di wilayah ibu kota provinsi dan kota-kota besar.

"Rabu (18/3) adalah pencairan BLT untuk ibu kota provinsi. Sedangkan untuk kabupaten belum ada kepastian, hingga saat ini kami masih belum menerima daftar jumlah rumah tangga sasaran penerima BLT tahun 2009," ujar Manajer Pelayanan Kantor Pos Kediri, Yohanes Teguh Santoso, Selasa (17/3), di Kediri.

Kemungkinan pencairan BLT akan dilakukan setelah pemilu legislatif tanggal 9 April 2009, mengingat banyak hal yang harus dipersiapkan agar pendistribusian bantuan berlangsung lancar.

Diantaranya, Kantor Pos harus berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat baik Pemerintah Kota Kediri maupun Pemerintah Kabupaten Kediri. Untuk menjaga keamanan pendistribusian BLT, Kantor Pos juga harus bekerja sama dengan polisi.

Daftar jumlah Rumah Tangga Sasaran (RTS) BLT tahun 2009, diperkirakan diterima paling cepat minggu depan. Setelah itu Kantor Pos akan menentukan titik lokasi pendistribusian dan mendiskusikannya dengan perangkat desa/kelurahan.

"Jumlah penerima BLT tahun ini diperkirakan lebih sedikit dibandingkan tahun 2008. Sebab, dari hasil evaluasi penyaluran BLT tahun lalu, banyak RTS yang meninggal atau pindah domisili," katanya.

Sebagai catatan, tahun 2008, Kantor Pos Kediri mengembalikan kepada negara sedikitnya Rp 267,100 juta dana BLT yang gagal diserap oleh masyarakat miskin. Uang itu berasal dari dana pencairan BLT tahap satu Rp 300.000 per RTS dan dana tahap dua Rp 400.000 per RTS.

Menurut Teguh, besarnya BLT tahap pertama tahun 2009 yang akan disalurkan kepada masyarakat Rp 200.000 per RTS. Dana itu merupakan jatah BLT selama dua bulan yakni Januari dan Febuari.

Mekanisme pencairan BLT sama dengan tahun kemarin. Masyarakat diimbau untuk membawa kartu tanda penerima BLT tahun lalu dan Kartu Tanda Penduduk. Jika penerima tidak membawa kartu lama, akan tetapi namanya terdaftar, petugas tidak akan mempersulit pencairan dana bantuan.

Sesuai juklak (petunjuk pelaksanaan) baru, penerima BLT tidak boleh diwakilkan, harus yang bersangkutan sendiri. "Apabila penerima berhalangan hadir karena sakit atau jompo, petugas akan mengantarkan ke rumah," katanya.

Data Kompas, penerima BLT Kota Kediri tahun 2008 sebanyak 10.375 RTS. Sedangkan penerima BLT di Kabupaten Kediri tahun lalu sebanyak 105.661 RTS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com