Menindih Keramik Lama dengan yang Baru

Kompas.com - 08/06/2012, 12:03 WIB

KOMPAS.com - Proses kerja  untuk mengganti ulang lantai keramik sebetulnya tidak sulit, jika Anda benar-benar berniat mempertimbangkan hal ini secara matang. Anda hanya akan sedikit repot lantaran harus menggeser-geser perabot dan barang-barang lainnya di ruangan.

Secara teknis, penggantian keramik lantai dengan yang baru juga tidak harus membongkar ulang keramik lama. Saat ini, Anda bisa menggunakan sistem tile on tile, yaitu keramik lama tinggal ditumpangi keramik baru dengan perekat adesif.

Untuk menggunakan sistem itu, fondasi bangunan harus cukup kuat dan ketinggian ruangan masih mencukupi, sekurang-kurangnya 2,4 meter. Hal ini karena penggantian keramik tanpa membongkar keramik lama akan memperpendek jarak lantai dan langit-langit sekitar 4-5 cm.

Kerepotan lainnya adalah keharusan memotong atau memangkas daun-daun pintu akibat berubahnya ketinggian lantai.

Namun, Anda tidak perlu khawatir. Kerepotan itu akan terbayar lunas, karena perubahan desain lantai bisa membawa kepuasan tersendiri bagi pemiliknya, sekaligus menghadirkan suasana baru pada seluruh rumah.

Soal makna kepuasan, setiap orang tentu punya pandangan berbeda-beda. Karena terkadang, orang lebih suka mendandani rumah lama yang sudah dibangun puluhan tahun lalu, sehingga rumah tersebut dianggap punya kisah atau sejarah tersendiri. Alhasil, sebuah kepuasan bisa mendandani rumah lamanya ketimbang membongkar dan membangunnya sebagai rumah baru. 

Nah, bagaimana dengan Anda?

(Sumber: Serial Rumah "20 Desain Rumah Urban/PT Prima Infosarana Media)

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau