Tablet Windows Diretas, Microsoft Malah Puji Hacker

Kompas.com - 08/01/2013, 18:13 WIB

MicrosoftTablet Microsoft Surface dengan cover ber-keyboard.

KOMPAS.com - Sistem operasi Windows RT yang digunakan di tablet Surface telah berhasil di-jailbreak sehingga memungkinkan pengguna menjalankan aplikasi desktop ARM tidak resmi (unsigned). Ini terungkap dari sebuah laporan yang muncul pada Minggu (6/1/2013).

Biarpun bersifat meretas, setelah menyelidiki metode akal-akalan ini, Microsoft mengeluarkan penryataan bahwa tindakan tersebut ternyata tidak menimbulkan bahaya ataupun celah keamanan yang perlu ditangani.

"Skenario (jailbreak) itu tidak mengancam keamanan pengguna Windows RT. Cara seperti yang dijelaskan bukanlah sesuatu yang bisa dilakukan oleh para pengguna biasa karena memerlukan langkah-langkah rumit. Satus-satunya cara memasang aplikasi pun hanya melalui Windows Store di mana terdapat mekanisme-mekanisme pengamanan," tulis Microsoft dalam pernyataannya, seperti dikutip dari The Next Web.

Di akhir pernyataan, Microsoft menyanjun yang bertanggung jawab. "Kami memuji kecerdikan orang-orang yang menemukan metode ini dan upaya yang mereka lakukan untuk mendokumentasikannya. Kami tidak menjamin bahwa cara seperti ini akan bisa digunakan di masa depan."

Pujian tersebut ditujukan bagi clrokr, hacker yang mengembangkan metode untuk menjalankan aplikasi desktop di sistem operasi Microsoft berbasi ARM itu. clrokr menanggapi pujian itu lewat akun Twitternya seraya mengatakan bahwa reaksi Microsoft "sangat berkelas".

twitter.com




Tentu, ada alasan tersendiri mengapa Microsoft tak perlu menanggapi hal ini dengan gegap gempita. Parameter yang perlu diubah untuk menerapkan metode jailbreak tersebut tak bisa diubah secara permanen, melainkan harus diatur dari dalam memori sistem saat OS sedang berjalan sehingga sama sekali tidak praktis.

Walaupun begitu, di luar keterbatasannya, tetap saja metode hacking ini membuka kemungkinan untuk memakai berbagai aplikasi desktop berbasis ARM di Windows RT dan tablet Surface.

Saat ini mungkin hanya pengguna dengan pengetahuan teknis tinggi saja yang bisa menerapkan. Akan tetapi nanti, dengan asumsi Microsoft tidak mengeluarkan patch untuk menambal celah tersebut, banyak orang bisa melakukannya dengan mudah apabila ada software yang mampu melakukan langkah-langkah itu secara otomatis.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau