Menuju Swasembada

Pangan 2017

Kementerian Pertanian Republik Indonesia bertekad untuk mewujudkan pertanian industrial unggul berkelanjutan berbasis sumber daya lokal demi meningkatkan kemandirian pangan, ekspor dan kesejahteraan petani.

KOMPAS/HERU SRI KUMORO - Ilustrasi
Kamis, 20 Februari 2014

Neraca Perdagangan Indonesia-Turki Surplus 1,6 Miliar Dollar AS


JAKARTA, KOMPAS.com - Volume perdagangan Indonesia dan Turki sepanjang 2013 tercatat surplus sebesar 1,6 miliar dollar AS.

Dari total volume perdagangan kedua negara yang mencapai 2,2 miliar dollar AS, nilai ekspor Indonesia ke Turki mencapai 1,9 miliar dollar AS dengan impor senilai 300 juta dollar AS. Volume tersebut meningkat 500 juta dollar AS jika dibandingkan tahun sebelumnya, yang hanya 1,7 miliar dollar AS.

Duta Besar Indonesia untuk Turki, Nahari Agustini mengemukakan pihaknya berupaya meningkatkan kerjasama ekonomi antara dua negara. Salah satunya adalah dengan mengajak para pengusaha Turki datang ke Indonesia untuk menjajaki peluang usaha.

Sementara itu, Menteri Pertanian Suswono mengungkapkan volume perdagangan Indonesia-Turki masih dapat ditingkatkan. Hal ini seiring dengan kesepakatan antara pimpinan kedua negara yang berkomitmen meningkatkan kerjasama perdagangan hingga 5 miliar dollar AS.

“Jadi masih sangat mungkin untuk ditingkatkan,” ujar Mentan Suswono dalam keterangan resminya, Kamis (20/2/2014).

Terkait dengan kerjasama di bidang pertanian, kedua negara telah menandatangani nota kesepahaman ketika Presiden berkunjung ke Turki beberapa waktu lalu. Sebagai tindak lanjut perlu dibentuk kelompok kerja (working group) agar MoU tersebut dapat diimplementasikan.