LIPSUS

BERITA

Silvita Agmasari -
Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar memberi sambutan di acara Eco Music Camp
Jumat, 12 Agustus 2016
Deddy Mizwar: Jabar Harus Jadi Motor Penggerak Koperasi

KOMPAS.com - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengatakan bahwa koperasi dapat menjadi motor penggerak ekonomi  di Indonesia. Jawa Barat akan menjadi pendorongnya.

"Jawa Barat seharusnya jadi motor penggerak reformasi koperasi. Kalau Jawa Barat tidak ada koperasi yang maju, kita harus mempertanyakan kemampuan kita, political will kita, keberpihakan kita," kata Deddy pada pembukaan Cooperative Fair ke-13 Tahun 2016 di Gedung Banceuy Permai, Kota Bandung, pada Rabu (10/8/2016).

Menurut Deddy, gerakan Koperasi Nasional pertama kalinya dideklarasikan oleh Wakil Presiden RI Mohammad Hatta di Tasikmalaya dan perguruan tinggi koperasi, yakni IKOPIN di Jatinangor, Kabupaten Sumedang.

"Spiritnya sudah dimulai dari Jawa Barat," ujar Deddy.

Untuk itu, lanjut Deddy, seluruh elemen bangsa  harus melakukan pembinaan terhadap koperasi secara konsisten. Selain itu, SDM di bidang koperasi juga perlu ditingkatkan baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Jawa Barat Dudi Sudrajat Abdurachim mengatakan, Cooperative Fair ke-13 Tahun 2016 ini digelar dalam rangka Hari Koperasi ke-69 dan hari jadi Provinsi Jawa Barat ke-71.

Mengusung tema "Maju Bersama KUMKM Membangun Negeri", kegiatan tersebut diharapkan mendorong produk-produk UMKM dalam negeri, khususnya yang berasal dari Jawa Barat, dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

"Melalui event ini kita minta seluruh pelaku bisnis, terutama UMKM di Jawa Barat dan dari seluruh Indonesia untuk mempromosikan produk-produk unggulannya," ujar Dudi dalam sambutannya.

Acara yang digelar pada 10-14 Agustus 2016 itu meliputi Expo Multiproduk Koperasi dan UMKM dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat, Expo Multiproduk dari asosiasi-asosiasi, berbagai UKM, serta diikuti provinsi lain di Indonesia, seperti Bali, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Aceh, NTT, dan Provinsi Lampung. Selain itu, ada juga karya-karya UKM unggulan, temu bisnis, demo kuliner, seminar, workshop, talkshow, serta kegiatan bisnis lainnya.

Secara simbolis Wagub Jawa Barat Deddy Mizwar juga memberikan bantuan Kredit Dana Bergulir KCR dari BJB kepada para pelaku UKM, yakni, Nining Suningsih (UKM Poduksi Tas) dengan plafon bantuan Rp 20 juta, Hadi Purnomo (Sektor Perdagangan) dengan plafon Rp 50juta, Suparman (Sektor Perdagangan) dengan plafon Rp 46 juta, serta Kredit Usaha Rakyat dari PT Bank Mandiri diberikan kepada Eko Prasetyo (UKM Perdagangan Baju Hijab dan Kerudung) dengan plafon Rp 100 juta dalam jangka waktu 36 bulan dan Toha Nurdin (UKM Pakaian Muslim) dengan plafon Rp 25 juta dalam jangka waktu 18 bulan.

Jawa Barat merupakan provinsi yang berbatasan langsung dengan ibu kota negara. Oleh sebab itu, Jabar berkontribusi dalam penyedia air baku, bahan pangan, dan penyedia lahan dan infrastuktur pendukung.

Jabar juga menjadi pusat kegiatan industri manufaktur dan strategis nasional. Dengan kondisi alam yang berada di wilayah pegunungan, Jabar memiliki taman nasional, margasatwa, dan cagar alam.

Provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak, yaitu 45.340.800 jiwa yang tersebar di berbagai wilayah, menjadikan budaya dan bahasa yang ada di Jabar menjadi beragam.