Advertorial

Semakin Asyik dengan “Nongkrong Pas di Kantong”

Kompas.com - 09/05/2017, 12:13 WIB

 

Anak muda dan nongkrong menjadi dua hal yang saling melekat. Ketika ada waktu luang, biasanya kegiatan ini menjadi rencana utama. Dari sekadar mencari hiburan, nyatanya nongkrong juga menjadi momen penting untuk mengembangkan jejaring diri melalui interaksi dengan orang-orang yang menggemari atau tertarik hal yang sama.

Dengan demikian, ada anggapan yang muncul, yaitu nongkrong dapat menjauhkan diri dari kurang update (kudet). Itu karena biasanya kita bisa mendapatkan banyak informasi tentang beragam hal ketika nongkrong bersama teman-teman. Informasi yang didapat tentunya diharapkan bisa membuat diri untuk berperilaku positif.

Apalagi bagi anak-anak muda usia sekolah, seperti SMA dan kuliah, nongkrong di tempat yang terjangkau dan tetap nyaman menjadi alasan penting dalam menentukan tempat tongkrongan. Selain itu, pilihan beragam menu praktis yang ditawarkan juga jadi salah satu alasannya.

Terjangkau terutama dari segi harga makanan atau minuman yang ditawarkan. Sementara itu, nyaman yang dimaksud adalah tempat yang bisa mengakomodasi kebutuhan anak muda ketika nongkrong.

Ketersediaan wifi lengkap dengan stop kontak sangat diperlukan, mengingat mereka kebutuhan gawai, seperti ponsel pintar dan laptop yang makin meningkat. Tak lupa, toilet, serta area indoor atau outdoor yang menambah kenyamanan tempat untuk “di-tongkrongin” selama berjam-jam.

“Pas di kantong”

Seperti yang dihadirkan oleh Kentucky Fried Chicken (KFC). Terkenal dengan menu ayam gorengnya yang mendunia, KFC semakin berkembang sesuai dengan zaman dan tren. Brand asal Amerika Serikat ini telah hadir ke Indonesia sejak membuka gerai pertamanya di Jalan Melawai, Jakarta Selatan, pada 1979.

Sebagai restoran cepat saji, para konsumen KFC terdiri atas berbagai usia, baik tua maupun muda. Khusus bagi anak muda, kepraktisan menu dan rasa yang enak dipersembahkan oleh KFC menjadi idola.

Seiring tumbuhnya kegiatan nongkrong anak muda, KFC mengakomodasi kebutuhan tersebut dengan menghadirkan menu-menu yang “pas di kantong”. Menu KFC Goceng Plus dan Praktis dapat menjadi pilihan utama bagi anak muda untuk menghabiskan waktu nongkrong-nya di KFC.

Pada KFC Goceng, hanya dengan Rp 5.000-an saja, konsumen sudah bisa mendapatkan menu yang enak dan tentunya mengenyangkan, seperti burger deluxe, spaghetti deluxe, bento dengan berbagai varian rasa, minuman float khas KFC, dan yang selalu menjadi incaran dessert manis, yakni ice cream sundae.

Sementara itu, Menu KFC Praktis yang tersedia dapat menjadi santapan pas menemani waktu nongkrong yang ada. Dua di antaranya adalah chick n’ fillet, berupa roti sandwich yang berisi potongan ayam renyah KFC dengan sajian sayuran serta saus dan mayones yang menyegarkan, lalu ada twisty berupa tortilla berisi potongan ayam goreng renyah KFC serta kelengkapan saus dan mayones yang nikmat. Menu ini bisa didapat di bawah Rp 20.000 saja.

Satu lagi yang terbaru dari KFC, yakni Zuper Krunch, berupa burger tebal berisi potongan ayam fillet renyah, keju yang nikmat, dan sayuran yang menyegarkan, ditambah saus dan mayones yang zuper melengkapi rasa mantap bagi siapa pun yang menyantapnya. Menu ini dapat dinikmati mulai Rp 20.000 dan untuk paket kombo (plus kentang dan minuman soda) dapat dinikmati mulai Rp 32.000.

Dengan harga yang “pas di kantong” ini, KFC tentunya dapat menjadi tempat andalan bagi anak muda, khususnya usia SMA dan kuliah, untuk tetap dapat nongkrong dengan asyik. Selain itu, fasilitas yang disediakan dirancang untuk dapat membantu memenuhi kegiatan nongkrong dengan nyaman. Yuk, nongkrong di KFC! (Adv) 

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com