Banyak Membaca untuk Meraih Cita-cita
Untuk orang Indonesia, membaca memang belum membudaya. Hasil studi Most Literate Nation in the World 2016 bahkan membuktikan bawah minat baca di Indonesia berada di peringkat kedua paling belakang, alias peringkat ke-60 dari 61 negara di dunia.
Meskipun demikian, harus diakui dengan seiring berjalannya waktu minat baca semakin meningkat. Sayangnya, untuk pilihan bahan bacaan terdapat perbedaan antara Indonesia Barat, Tengah dan Timur.
Akses pada buku di Indonesia Barat, khusus pulau Jawa harus diakui lebih mudah. Berkebalikan dengan Indonesia Tengah dan Timur. Di sana akses buku terbilang sulit. Makin ke Timur, akses buku pun makin sulit dan mahal.
-Hal ini melatari aksi PT Bank Central Asia Tbk (BCA) melakukan gerakan #BukuUntukIndonesia. Melalui gerakan ini, BCA ingin memberikan kontribusi untuk lebih membuka akses pada buku berkualitas di pelosok Indonesia.
Kupang, Nusa Tenggara Timur menjadi salah satu kota yang menjadi tujuan gerakan ini. Di Kupang, ada dua sekolah yang menjadi tujuan sumbangan buku, yakni SD Negeri 2 Oetona dan SD Negeri Batuplat 2.
-“Kami merasa senang mendapat bantuan dari BCA. Buku-buku di perpustakaan kami sudah kumal karena sering dibaca. Jenis bukunya juga kurang beragam, sehingga anak-anak terpaksa membacanya berulang kali dan bosan. Bantuan buku ini tentu akan membantu kami meningkatkan literasi anak-anak di sekolah,” ujar Kepala Sekolah SD Negeri 2 Oetona Adriana A Dju Tadjo di KCU BCA Kupang, Selasa (25/7/2017).
Sementara Kepala Sekolah SD Negeri Batuplat 2 Marthinus Bili Bani mengungkapkan bahwa bantuan buku dari BCA sangat tepat, karena perpustakaan sekolahnya sangat membutuhkan buku-buku penunjang pelajaran yang berkualitas dan dapat mendukung minat baca anak didik.
Kepala KCU BCA Kupang Robertus Gozali menyambung, gerakan #BukuUntukIndonesia ini merupakan perwujudan komitmen BCA untuk memberi lebih baik kepada masyarakat dengan harapan dapat berkontribusi meningkatkan minat baca di berbagai pelosok Indonesia.
“Minat baca ini sangat penting dalam menciptakan generasi muda yang cerdas, berkualitas, dan berakhlak mulia. Dengan belajar yang baik dan pintar, anak-anak bisa membuat orang tua menjadi senang serta bisa membantu anak mencapai cita-cita,” katanya di seremoni penyerahan donasi buku pada sekolah yang terpilih.
-Di acara yang sama, BCA juga memperkenalkan jenis layanan, produk dan profesi-profesi apa saja yang ada dalam sebuah bank. Sebagai informasi, hingga 15 Juni 2017 ini, sudah terkumpul dana donasi lebih dari Rp 1 miliar yang siap disebarkan dalam bentuk buku ke 104 sekolah di 60 titik di Indonesia.
Sumber: smart-money.co
