Sorot

Teliti Sebelum Membeli Apartemen di Cikarang

Kompas.com - 14/09/2017, 07:36 WIB

KompasProperti - Tingginya kebutuhan hunian membuat harga jual properti meroket. Makin sulitnya mencari lahan untuk kawasan pemukiman menjadi persoalan di kota-kota besar, termasuk Jakarta.
 
Sebelumnya, Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Syarif Burhanuddin mengatakan, saat ini tercatat 11,4 juta angka backlog perumahan. Dari angka itu, 20 persen di antaranya tergolong ke dalam jajaran rumah komersial yang tidak memerlukan subsidi.
 
Sedangkan, 20 persen lainnya tergolong ke dalam kelompok bawah yang membutuhkan bantuan sosial dari pemerintah. Meskipun sudah diberi kemudahan fasilitas kredit, kata dia, kelompok bawah tetap tidak mampu membeli rumah.

Pemerintah berharap, pengembang swasta dapat membantu menyediakan rumah yang harganya terjangkau bagi masyarakat kelas menengah ke bawah.

Baca: Backlog Rumah Masih Tinggi Pemerintah Dituding Salah Sasaran

Lippo Group membaca tingginya kebutuhan hunian murah dan strategis di kalangan pekerja. Oleh sebab itu, Lippo membangun apartemen Meikarta di Cikarang yang ditawarkan dengan harga relatif murah.

Bila mengacu pada gaji pekerja, khususnya yang memiliki penghasilan sebesar upah minimum provinsi (UMP) dan upah minimum kabupaten/kota (UMK), mereka bisa menyicil satu unit apartemen yang ada di sini. Calon penghuni hanya perlu menyisihkan Rp 1 jutaan per bulannya untuk menyicil, karena diperbolehkan untuk membayar uang muka sebesar 5 persen.

Dengan cicilan yang masih bisa dijangkau itu, penghuni Meikarta akan mendapat sejumlah keuntungan.

Misalnya saja, lokasi Meikarta yang dirancang strategis. Dengan adanya pembangunan sejumlah infrastruktur, warga Meikarta tidak perlu jauh-jauh menuju stasiun bus, kereta api atau jalur transportasi lainnya. 

Foto udara proyek kawasan Kota Baru Meikarta, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (4/9/2017). Pada tahap pertama, akan dibangun 200 ribu unit apartemen yang siap huni pada akhir tahun 2018.KOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOBELI Foto udara proyek kawasan Kota Baru Meikarta, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (4/9/2017). Pada tahap pertama, akan dibangun 200 ribu unit apartemen yang siap huni pada akhir tahun 2018.

 

Pemerintah kini tengah mengembangkan jalan tol layang (elevated toll road) Jakarta-Cikampek, sehingga Anda bisa bepergian ke manapun dengan mudah dan cepat. Jalan tol layang Jakarta-Cikampek II ini memiliki panjang 36 kilometer dan ditargetkan akan beroperasi pada 2019.

Tersedia pula monorail yang sedang dibangun, yang akan jadi penyambung semua daerah industri di Meikarta. Sehingga penghuni bisa langsung menuju ke pusat kegiatan atau apartemen di Meikarta.

Di samping itu, pemerintah tengah membangun  kereta cepat Jakarta-Bandung dan light rapid transit (LRT) yang dapat diakses warga Meikarta.

Baca juga: Meikarta Kota Baru Bagi Para Pekerja

Apalagi, apartemen ini juga menggunakan bahan berkualitas premium. Lihat saja untuk dinding ruang keluarga dan kamar tidur dilapisi dengan drywall dan cat.

Lantai ruang keluarga juga menggunakan homogeneous tile. Sementara, pada kamar mandi, kamar tidur, dapur, dan balkon menggunakan keramik.

Foto contoh desain interior yang akan digunakan apartemen kota baru Meikarta PT Lippo Cikarang Tbk saat show unit di Kantor Marketing Meikarta, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (4/09/2017). Pada tahap pertama, akan dibangun 200 ribu unit apartemen yang siap huni pada akhir tahun 2018.KOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOB Foto contoh desain interior yang akan digunakan apartemen kota baru Meikarta PT Lippo Cikarang Tbk saat show unit di Kantor Marketing Meikarta, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (4/09/2017). Pada tahap pertama, akan dibangun 200 ribu unit apartemen yang siap huni pada akhir tahun 2018.

Apartemen berkualitas premium ini pun memberlakukan biaya pemeliharaan yang sangat terjangkau setiap bulannya.

Jadi meskipun ditawarkan dengan harga murah, apartemen Meikarta tetap memiliki konsep yang modern serta menjawab segala persoalan Anda.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau