Sorot

Tidak Hanya buat Keluarga, Meikarta Juga Cocok untuk Anak Muda

Kompas.com - 19/11/2017, 11:54 WIB

 
KompasProperti - Badan Pusat Statistik merilis data bahwa pendapatan per kapita Indonesia mencapai Rp 47,96 juta pada tahun 2016.
 
“Pertumbuhan ekonomi Indonesia meningkat dari 4,88 persen tahun 2015 menjadi 5,02 persen pada 2016,” kata Kepala Badan Pusat Statistik Kecuk Suhariyanto, Senin (6/2/2017).
 
Orang-orang yang memiliki pekerjaan dan penghasilan, baik orang tua maupun anak muda, menggunakan uangnya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
 
Namun, tak jarang pula anak muda sekarang sudah memiliki penghasilan yang relatif besar jika dihitung dari pendapatan per kapita tadi. Bahkan mereka pun sudah paham agar menyisihkan sebagian dari penghasilan itu untuk investasi. Properti menjadi salah satu pilihan investasinya.
 
Menurut penelitian yang dilakukan salah satu situs jual beli online di Indonesia baru-baru ini, apartemen menjadi properti yang makin dikenal oleh berbagai anggota masyarakat di wilayah perkotaan. Hasil riset itu menunjukkan bahwa pada tahun 2017, pencarian apartemen meningkat sampai 20 persen dibandingkan tahun lalu.
 
“Lokasi apartemen yang paling banyak peminatnya terkonsentrasi di wilayah Jabodetabek,” kata Chief Commercial Officer OLX Indonesia, Agung Iskandar, dalam paparannya, Kamis (19/10/2017) di kawasan SCBD, Jakarta.
 
Dia menambahkan, di wilayah itu, orang yang berminat terhadap apartemen didominasi oleh kelompok pekerja muda dan mahasiswa, yang masuk kelompok anak muda tadi. Jumlahnya sekitar 70 persen yang tertarik untuk sewa apartemen.
 
Beberapa alasan yang membuat mereka tertarik, Agung menambahkan, yang pertama yaitu harga yang terjangkau. Alasan kedua karena lokasi yang dekat dengan tempat bekerja, kuliah, dan aktivitas lainnya. Alasan ketiga, yakni fasilitas keamanan yang lebih terjamin.
 
Respons Meikarta
 
Melihat kecenderungan itu, berbagai pengembang properti merespons dengan membangun proyek apartemen sesuai selera anak muda. Salah satunya yaitu Lippo Group yang saat ini sedang membangun apartemen Meikarta di Cikarang, Jawa Barat.
 
“Generasi muda itu dinamis. Mereka bisa melihat apa saja yang bisa dilakukan di suatu tempat. Jadi dari posisi dan konsep masa depan, Meikarta ini cocok untuk generasi muda,” ujar Presiden Meikarta, Ketut Budi Wijaya, di Tangerang, Jumat (15/9/2017).
 
Menurut dia, apartemen menjadi sasaran generasi muda karena lokasinya yang berada di tengah kota dan relatif dekat dengan tempat kerja, kuliah atau sekolah. Mereka tak ingin membuang waktu di perjalanan dan menginginkan gaya hidup praktis.
 
Sebab, dengan tinggal di apartemen, hampir semua urusan yang berhubungan dengan hunian sudah dilakukan oleh pengelola gedung. Misalnya urusan kebersihan, air, listrik, perawatan gedung, perbaikan kerusakan, dan keamanan.

Foto contoh desain interior yang akan digunakan apartemen kota baru Meikarta PT Lippo Cikarang Tbk saat show unit di Kantor Marketing Meikarta, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (4/09/2017). Pada tahap pertama, akan dibangun 200 ribu unit apartemen yang siap huni pada akhir tahun 2018.KOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOB Foto contoh desain interior yang akan digunakan apartemen kota baru Meikarta PT Lippo Cikarang Tbk saat show unit di Kantor Marketing Meikarta, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (4/09/2017). Pada tahap pertama, akan dibangun 200 ribu unit apartemen yang siap huni pada akhir tahun 2018.

 
“Kami juga menyediakan berbagai fasilitas hiburan dan gaya hidup sesuai umur mereka. Misalnya ada bioskop Cinemaxx dan tempat nongkrong Maxx Coffee,” ucap Ketut.
 
Proyek Meikarta dirancang sebagai kota modern, kota yang bisa menjadi tempat tinggal segala umur, mulai dari anak-anak sampai orang tua. Bagi anak muda, Meikarta menghadirkan kompleks hunian apartemen yang juga sesuai dengan keinginan mereka.
 
“Mereka bisa memilih unit apartemen dengan desain sesuai selera dan kemampuan. Selain itu, tersedia juga sekolah dan perguruan tinggi dengan standar nasional dan internasional. Lalu, lokasi Meikarta yang dekat dengan kawasan industri Cikarang membuat pelajar dan mahasiswa bisa mempraktikkan ilmunya sesuai bidang masing-masing,” tutur Ketut.
 
Ditambah lagi dengan adanya beragam tempat makan dan hiburan, serta luasnya ruang terbuka hijau, semuanya memungkinkan generasi muda untuk tinggal dengan nyaman dan mengekspresikan kemampuan dirinya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com