Advertorial

Pemkot Tangsel Luncurkan Aplikasi SIAP-BMD dan SP2D Online

Kompas.com - 22/11/2017, 09:39 WIB

CIPUTAT, TANGSEL-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) meluncurkan dua sistem aplikasi SIAP-BMD dan SP2D Online. Kedua sistem itu bertujuan untuk lebih memudahkan dan mengefisienkan kinerja aparatur Pemerintah Kota Tangsel.

Peresmian peluncuran Sistem Aplikasi Pengelolaan Barang Milik Daerah (SIAP-BMD) dan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) Online tersebut di gelar di Aula lantai 4 Gedung Balaikota Tangsel, Selasa (21/11/2017).

Dengan turut dihadiri oleh Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri Syarifuddin, Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany, Pimpinan dan Anggota DPRD Tangsel, serta Asisten Daerah dan Staf-staf Wali Kota Tangsel.

Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dirjen Keuangan Daerah karena Kota Tangsel menjadi salah satu daerah yang dipercayai oleh Kemendagri untuk bisa melaksanakan kedua aplikasi online  yang diberikan secara gratis dari Kemendagri.

- -

"Alhamdulillah ini sangat membantu kami, karena ada salah satu hal yang sebelumnya dikerjakan secara manual. Jadi sekarang tidak pusing lagi di akhir dan awal tahun kalau membuat laporan," kata Airin.

Mudah-mudahan, lanjut Airin, aparatur pemerintah Kota Tangsel bisa lebih efektif dan efisien dalam meningkatkan kinerjanya. "Tentunya hal ini sangat sesuai dengan visi misi kami, bahwa menjadikan Tangsel sebagai kota yang cerdas, berkualitas, dan berdaya saing dengan basis teknologi," tutur Airin.

Sementara itu dikesempatan yang sama, Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri Syarifuddin, menyatakan apresiasinya kepada Pemkot Tangsel yang sudah punya komitmen untuk mengimplementasikan bagian dari reformasi di bidang BMD.

"Kota Tangsel kami jadikan dalam  penerapan teknologi berbasis online, Tangsel menjadi satu diantara sedikit daerah yang punya komitmen kuat dan sangat inovatif," kata dia.

- -

Menurutnya jika dalam mengelola barang milik daerah masih menggunakan sistem manual, pasti akan banyak tantangannya. Dengan adanya kedua aplikasi online tersebut tentunya bisa menjawab daripada tantangan itu.

"Kalau masih dilaksanakan secara manual mustahil kita bisa melakukan barang milik daerah, dengan ini (sistem online) tentunya bisa menjawab semua permasalahan itu," pungkasnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau