Kilas

Gus Ipul : Jatim Perangi Kemiskinan hingga Keraknya

Kompas.com - 11/12/2017, 17:03 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Jawa Timur melakukan penanggulangan program kemiskinan secara terintegrasi bersama pemerintah pusat dan pemerintah kabupaten dan kota. Program penanggulangan kemiskinan yang didesain pemerintah provinsi Jatim menyentuh hingga keraknya atau permasalahan dasar penyebab kemiskinan.

Kata Wakil Gubernur Jatim, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), program kemiskinan yang dibuat Pemprov Jatim menyasar warga miskin yang tidak terkover oleh program pemerintah pusat dan pemerintah kabupaten dan kota. "Kemiskinan kita basmi hingga keraknya atau akarnya," jelas Gus Ipul usai membuka Workshop di Balai Besar Pengawasan Obat Dan Makanan Surabaya, Senin (11/12/2017).

Di periode pertama, dia dan Gubernur Soekarwo membuat program bertajuk jalan lain menuju kesejahteraan (Jalin Kesra). "Ada 400 ribu lebih rumah tangga sasaran yang dibidik. Mereka diberi bantuan untuk meningkatkan perekonomian keluarganya," ucap Gus Ipul.

Di periode kedua dia menjabat wakil gubernur, Pemprov Jatim kembali mendesain program penanggulangan kemiskinan yang membidik sasaran keluarga miskin yang lebih spesifik, yakni keluarga yang dipimpin janda atau kepala rumah tangga perempuan. Program tersebut diberi nama Program Jalin Matra (Jalan Lain Menuju Mandiri dan Sejahtera)

Program Jalin Matra memiliki tiga sasaran kegiatan yakni Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan, Bantuan RTSM, dan Penanggulangan Kerentanan Kemiskinan.

Tahun 2017, program Jalin Matra Bantuan RTSM menyasar 7.720 rumah tangga di 96 desa pada 16 kabupaten. Jalin Matra Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan menyasar 23.880 kepala rumah tangga perempuan di 785 desa pada 29 kabupaten. Sedangkan, Jalin Matra Penanggulangan Kerentanan Kemiskinan menyasar 180 desa di 29 kabupaten. (KONTRIBUTOR JAWA TIMUR/ACHMAD FAIZAL)

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau