Kilas

Tempat Berburu Oleh-oleh Khas Trenggalek

Kompas.com - 12/12/2017, 19:40 WIB

TRENGGALEK, KOMPAS.com – Promosi yang kreatif bakal menarik perhatian banyak orang. Begitulah yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Trenggalek untuk mengenalkan proses perijinan usaha yang mudah dan cepat.

Sebuah galeri usaha mikro kecil menengah (UMKM) dibuat di lantai dasar Kantor Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Trenggalek.

Tersedianya galeri itu merupakan salah satu strategi untuk memperkenalkan kepada masyarakat terkait proses perijinan yang cepat di Trenggalek.

"Jadi kalau nanti penguNjung galeri berminat membuat usaha seperti yang ada di galeri, tinggal naik ke lantai dua untuk mendapatkan penjelasan dari kami," ujar Plt. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Trenggalek Mulya Handaka, Selasa (12/12/2017).

Baca: Begini Cara Emil Dardak Dongkrak Kesejahteraan Rakyat

Menurut dia, dengan adanya penjelasan dari petugas yang tepat, tentunya masyarakat tidak hanya berandai-andai untuk mendirikan usaha. Selain itu, penjelasan yang detil mengenai kemudahan mengurus ijin itu juga akan menumbuhkan kesadaran dalam mengurus ijin usaha.

Beragam produk UMKM dipamerkan di galeri itu. Mulai dari makanan khas asli Trenggalek hingga aneka olahan makanan yang dikemas dengan menarik.

"Kalau untuk pembinaan UMKM itu sendiri ada di Dinas Koperasi dan Usaha Mikro. Semua dinas saat ini mendukung pertumbuhan ekonomi Trenggalek," jelasnya.

Bupati Trenggalek Emil Dardak menemui puluhan pedagang di kawasan wisata Pantai Simbaronce. Pemerintah Kabupaten Trenggalek berencana membuat lahan parkir bagi para wisatawan.KOMPAS.com/ SLAMET WIDODO Bupati Trenggalek Emil Dardak menemui puluhan pedagang di kawasan wisata Pantai Simbaronce. Pemerintah Kabupaten Trenggalek berencana membuat lahan parkir bagi para wisatawan.


Sementara, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Kabupaten Trenggalek Muhammad Siswanto mengatakan, galeri tersebut akan segera diresmikan.

Galeri sengaja ditempatkan di Kantor Dinas Penanaman Modal untuk menarik perhatian masyarakat. Dengan begitu, warga Trenggalek tergugah untuk berwirausaha.

"Kami juga akan membahas, bagaimana agar orang-orang dari luar daerah bisa masuk dan menikmati segala kemudahan sarana usaha yang disediakan Trenggalek," ujarnya.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau