Advertorial

Rindukan Suasana Alam Pedesaan di Tengah Kota Yogyakarta yang Ramah?

Kompas.com - 30/03/2018, 22:59 WIB

Sesuai dengan slogan “Yogyakarta Berhati Nyaman”, kota Gudeg ini terkenal dengan keramahan penduduknya. Di hampir semua tempat di Yogyakarta, bisa ditemukan orang yang mudah tersenyum dengan orang lain. Inilah yang membuat Yogya menjadi istimewa bagi banyak orang.

Keramahan penduduk berasal dari lingkungan mereka tinggal. Di Yogyakarta, masih bisa ditemui lingkungan rumah yang berdekatan dengan tetangga. Oleh karenanya, mereka terbiasa bercengkrama dan bersosialisasi dengan masyarakat setiap harinya.

Bahkan sebenarnya bukan hanya Yogya, hampir di seluruh dunia, kehidupan di desa-desa tradisional biasanya berbasis komunitas. Keluarga tinggal dekat satu sama lain, berbagi tanggung jawab, dan memiliki kedekatan secara sosial.

Namun, dengan kemajuan zaman, kebiasaan tersebut sedikit menghilang. Masyarakat lebih memilih kenyamanan yang ditawarkan kota modern dengan berbagai fasilitas yang lengkap tanpa berbincang dengan orang lain. Tak menutup kemungkinan dengan Yogya yang akan berubah menjadi kota yang lebih kekinian.

Namun, sebelum itu terjadi, alangkah baiknya jika kedua hal tersebut bisa didapatkan dalam satu hunian. Bayangkan saja betapa nyamannya tinggal di sebuah rumah modern dengan lingkungan yang akrab dengan tetangga, saling menyapa, dan berkumpul. Sungguh menyenangkan.

Impian tersebut sudah diwujudkan oleh sebuah proyek baru di Yogyakarta. Hyarta Ecovillage akan merealisasikan kenyamanan tinggal di rumah dengan desain modern yang nyaman tetapi masih dapat berkumpul dengan keluarga dan tetangga.

Yogyakarta yang merupakan kota kenangan bagi banyak orang ini, merupakan tempat yang tepat untuk menikmati kenyamanan sebuah hunian. Jangan membayangkan lokasi yang jauh karena Hyarta Ecovillage berlokasi di tengah kota.

Meski berada di tengah kota, penghuni dapat merasakan keasrian dan segarnya udara Yogyakarta. Pohon-pohon tinggi dan rindang pun menjadi penyebab kesejukan udara di sekitar rumah. Hal tersebut sesuai dengan konsep ramah lingkungan untuk meningkatkan kualitas kehidupan bagi penghuni maupun lingkungan diusung oleh private luxurious residential pertama di Yogyakarta ini.

Lebih dari 50 persen dari lahan Hyarta Ecovillage pun didedikasikan untuk konservasi alam dan fasilitas, agar dapat berfungsi sebagai paru-paru kota Yogyakarta. Konservasi alam ini akan menjadi bagian hijau dari kota untuk menurunkan suhu bumi dan mengurangi polusi.

Ditambah dengan sungai yang berada di dalamnya, membuat suasana alam yang asri semakin terasa. Lahan luas di pinggiran sungai juga berfungsi sebagai salah satu pusat kegiatan bagi penghuni. Mereka dapat menikmati alam terbuka sambil berjalan pagi, joging, atau hanya sekedar bercengkerama dengan keluarga dan tetangga.

Dengan demikian, suasana pedesaan yang dirindukan banyak orang sekaligus desain modern yang ramah lingkungan bisa didapatkan di Hyarta Ecovillage. Informasi lebih lanjut mengenai Hyarta Ecovillage di Jl. Laksda Adisucipto KM 8.5 Yogyakarta atau bisa klik di sini. (Adv)

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau