Galang Sinergitas untuk Stabilkan Harga Pangan

Laporan angka serapan pada pekan pertama penugasan Kepala Bulog yang baru, Budi Waseso, menunjukkan serapan naik hingga 22.000 ton per hari, pada Mei 2018. (Humas Kementerian Pertanian)

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam rapat koordinasi Kementerian Pertanian dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) hari ini, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman kembali menyerukan penggalangan sinergitas untuk mencapai stabilisasi harga pangan.

Rapat itu dihadiri juga, antara lain, oleh Direktur Utama Bulog Budi Waseso dan Asisten Teritorial Kepala Staf Angkatan Darat (Aster Kasad) Mayor Jenderal TNI Supartodi.

Mentan dalam kesempatan itu memaparkan rencana dan evaluasi progam Serap Gabah Petani (Sergap), pengadaan 1.000 unit pengering (dryer) pada 8 sentra produksi gabah nasional.

"Penting komitmen dan sinergitas lembaga. Kementan sebagai regulator dan Bulog sebagai operator harus mengambil peran dan tanggung jawab sama," ujar Amran.

Amran melanjutkan, pada pekan pertama penugasan Dirut Bulog, serapan Bulog naik hingga 22.000 ton per hari. "Kami yakin, dengan kepemimpinan baru di Bulog, arahan Bapak Presiden di Rakortas 2,2 juta ton serapan beras dapat tercapai," ujar Amran.

Lebih lanjut, Amran melanjutkan bahwa stok pangan untuk Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini aman. "Mari kita bangun kerja sama saling mendukung," pungkas Andi Amran Sulaiman.

Baca tentang